Konservasi Mataair untuk Memenuhi Kebutuhan Domestik di Daerah Desa Pagerharjo, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta

Lica Nurmasita, Rr. Dina Asrifah, Dian Hudawan Santoso

Abstract


INTISARI

Desa Pagerharjo, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo merupakan salah satu wilayah yang diprediksi sebagai daerah tingkat ancaman kekeringan tinggi menurut Peta Ancaman Kekeringan Kabupaten Kulon Progo. Pemenuhan kebutuhan air bersih warga berasal dari Mataair Tuk Wadang, Kali Lo, Kali Gandu, Kali Bajing dan Bulusari. Mataair di Desa Pagerharjo perlu dilakukan konservasi agar pemanfaatannya lebih efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji potensi mataair agar dapat ditentukan teknik konservasi untuk mempertahankan ketersediaan airnya.

Penelitian berada di Desa Pagerharjo, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo yang dilakukan pada bulan Februari hingga November 2019. Metode yang digunakan antara lain metode matematis, metode laboratorium, metode wawancara dan metode analisis statistik. Metode laboratorium yang mengacu pada Peraturan Gubernur DIY No. 20 Tahun 2008 untuk mengetahui kualitas air.

Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa debit mataair dapat memenuhi kebutuhan penduduk hingga 10 tahun kedepan. Kualitas mataair cukup baik pada beberapa parameter namun melebihi baku mutu untuk parameter COD pada Mataair Kali Lo dan Bulusari serta parameter total koliform pada Mataair Tuk Wadang, Kali Lo, Kali Gandu dan Bulusari. Kualitas air menurun seiring pertumbuhan penduduk tetapi dapat diatasi dengan arahan konservasi. Arahan konservasi dengan pembuatan teras individu dan penanaman rumput gajah paitan, pembuatan bangunan penangkap mataair, bak penampung dengan kapasitas 2 m3 dan 5 m3, pendekatan sosial dan pendekatan pemerintah.

 

Kata Kunci: Konservasi Mataair; Mataair; Potensi Mataair


Full Text:

PDF

References


Admadhani, D.N., dll. (2012). Analisis Ketersediaan dan Kebutuhan Air Undtuk Daya Dukung Lingkungan (Studi Kasus Kota Malang). Jurnal Sumberdaya Alam dan Lingkungan, Universitas Brawijaya, Malang.

Andhina, Ayuningtyas. (2007). Kajian Kualitas Rumput Lapangan Sepakbola di Jakarta dan Bogor. Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Asrifah, Dina. (2012). Evaluasi Potensi Airtanah Bebas untuk Penyediaan Air di Kalasan dan Prambanan. Majalah Geografi Indonesia Vol. 27, No. 1 : 56 - 78.

Atima, W. (2014). BOD dan COD sebagai Parameter Pencemaran Air dan Baku Mutu Air Limbah. Jurnal Biology & Education Vol. 3 No. 2 : 83-93.

Effendi, Muchtar, dll. (2012). Kajian Kerentanan Masyarakat Terhadap Perubahan Iklim Berbasis Daerah Aliran Sungai. Jurnal Ilmu Lingkungan Vol. 10 Issue 1 : 8-18.

Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1990 tentang Pengelolaan Kawasan Lindung.

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum 01/PRT/M/2009 tentang Penyelenggaraan Pengembangan SPAM Bukan Jaringan Perpipaan.

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 39 Tahun 2006 tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus Bidang Infastruktur Tahun 2007.

Rasmikayati, Elli dan Eandah Djuwendah. (2015). Dampak Perbahan Iklim Terhadap Perilaku dan Pendapatan Petani. Jurnal Manusia dan Lingkungan Vol. 22, No. 3 : 372-379.

Yanuarti, A.S. (2014). Kajian Terhadap Kebutuhan dan Upaya Pemenuhan Air Bersih di Kelurahan Pasir Impun, Kecamatan Mandalajati Kota Bandung. Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.




DOI: https://doi.org/10.31315/jmel.v4i2.3156

DOI (PDF): https://doi.org/10.31315/jmel.v4i2.3156.g3214

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




This Journal indexed to :

Crossref Content Registration

Crossref Content Registration

JMEL on GS

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Statistik Jurnal Statistik Jurnal