Aplikasi Membran Komposit PSF/Zeolit untuk Pemisahan Zat Warna Methylene Blue

Authors

  • Siti Nurkhamidah Institut Teknologi Sepuluh Nopember
  • Yeni Rahmawati Institut Teknologi Sepuluh Nopember
  • Wahyu Fiqih Virdiansyah Institut Teknologi Sepuluh Nopember,

DOI:

https://doi.org/10.31315/e.v21i3.12439

Keywords:

inversi fasa, membran, polisulfon, zeolit

Abstract

Industri tekstil menghasilkan limbah cair dengan kandungan zat warna sekitar 40%. Metilen biru adalah zat warna yang dapat berdampak pada terganggunya ekosistem perairan dan kesehatan manusia karena bersifat karsinogenik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan zeolit pada membran polisulfon (PSF) terhadap kinerja membran dalam penyisihan metilen biru. Metode pembuatan membran menggunakan metode inversi fasa dengan N-Methyl-2-pyrrolidone (NMP) sebagai solvent dan akuades sebagai nonsolvent. Karakterisasi membran berdasarkan uji SEM-EDX, menunjukkan zeolit terdeposit pada permukaan membran secara merata. Pada penyisihan metilen biru didapatkan permeabilitas lebih rendah dengan menggunakan zeolit dibanding yang tidak menggunakan zeolit. Sedangkan rejeksi membran PSF dengan zeolit lebih tinggi daripada membran PSF tanpa zeolit. Rejeksi membran PSF dengan zeolit didapatkan hasil hingga 93%.

Published

2024-08-08

How to Cite

Nurkhamidah, S., Rahmawati, Y., & Virdiansyah, W. F. (2024). Aplikasi Membran Komposit PSF/Zeolit untuk Pemisahan Zat Warna Methylene Blue. Eksergi, 21(3), 181–186. https://doi.org/10.31315/e.v21i3.12439

Issue

Section

Artikel