Optimasi Rasio Air dan Karbon Berpori untuk Proses Pembentukan Metana Hidrat
DOI:
https://doi.org/10.31315/e.v13i1.1437Keywords:
Penyimpanan metana, Metana Hidrat, Rasio Air-KarbonAbstract
Metana merupakan sumber energi alternatif yang sangat potensial dan melimpah serta menghasilkan emisi CO2 yang lebih rendah ketika digunakan sebagai bahan bakar karena kandungan C dalam molekul metana jauh lebih kecil dari kandungan H nya. Selain ada dalam bentuk gas, metana di alam juga bisa berada dalam bentuk metana hidrat. Setiap volume metana hidrat mengandung sebanyak 164 volume gas metana dalam keadaan standar (STP). Proses terbentuknya metana hidrat di alam dapat diadopsi sebagai metode penyimpanan gas metana. Pada penelitian ini akan dilakukan percobaan pembentukan metana hidrat pada karbon mesopori dengan jumlah air yang bervariasi untuk mengetahui kandungan air optimum untuk membentuk metana hidrat secara efektif. Penelitian dilakukan dengan mengadsorpsi gas metana pada karbon berpori yang basah dengan metode static volumetric. Untuk mengetahui rasio yang optimum terhadap proses terbentuknya metana hidrat, maka pada penelitian ini dilakukan percobaan dengan rasio berat air dibandingkan karbon berpori 0,5 ; 1 ; 1,5 ; 2. Sistem adsorpsi dikondisikan pada suhu 275 K dengan maksud untuk menghindari terbentuknya es (sistem dikondisikan diatas titik beku air). Hasil percobaan menunjukkan bahwa rasio air : karbon mesopori yang memberikan jumlah metana hidrat yang paling besar adalah pada R = 1
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License(CC BY SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Eksergi allows authors retain the copyright and full publishing rights without restrictions.