ANALISIS RISIKO PRODUKSI SUSU KAMBING PERANAKAN ETAWA PADA KELOMPOK TANI MANDIRI DI DESA WISATA NGANGGRING

Rismayanti Maimunah, Budiarto Budiarto, Juarini Juarini

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kejadian risiko produksi dan menganalisis risiko produksi susu kambing peranakan etawa pada Kelompok Tani Mandiri di desa wisata Nganggring. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, metode pelaksanaan penelitian menggunakan metode survei, metode penentuan lokasi dilakukan secara sengaja (purposif), metode pengambilan responden menggunakan metode sensus untuk 30 orang anggota Kelompok Tani Mandiri. Macam data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengambilan data dengan wawancara dan observasi. Teknik analisis data menggunakan analisis RFMEA untuk mendeskripsikan kejadian risiko produksi dan analisis koefisien variasi untuk menganalisis risiko produksi . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 6 kejadian risiko produksi susu kambing yang dialami oleh Kelompok Tani Mandiri yaitu kualitas kambing tidak baik, kebutuhan pakan tidak terpenuhi, kambing terserang penyakit, kambing gagal bunting, kambing mengalami keguguran, dan induk kambing mati saat melahirkan. Tidak terdapat kejadian risiko dengan status ekstrem dan tinggi, kejadian risiko paling besar dialami kelompok Tani Mandiri berstatus moderat yaitu kebutuhan pakan tidak terpenuhi dan kambing terserang penyakit. Tingkat risiko produksi yang dialami oleh kelompok Tani Mandiri rendah.

 

Kata kunci: Susu Kambing, Produksi, Risiko, Pengelolaan Risiko


Full Text:

PDF

References


Asaad, A., Asaf, R., Athirah, A., dan Ratnawati, E. (2019). Analisis Resiko Produksi dan Pendapatan pada Usaha Budi Daya Tambak Udang Windu di Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan. 14, (2) : 125-134

Crane, L., Gantz, G., Isaacs, S., Jose, D., Sharp, R. (2013). Introduction to Risk Management Understanding Agricultural Risks: Production, Marketing, Financial, Legal, Human (2nd ed). USA: Extension Risk Management Education and Risk Management Agency

Destomo, A., Syawal, M., Batubara A. (2020). Kemampuan Reproduksi Induk dan Pertumbuhan Anak Kambing Peranakan Etawah, Gembrong, dan Kosta. Jurnal Peternakan. 17, (1) : 31-38

Hanif, R., Rukmi, H., Susanty, S. (2015). Perbaikan Kualitas Produk Keraton Luxury di PT. X dengan Menggunakan Metode Failure Mode And Effect Analysis (FMEA) dan Fault Tree Analysis (FTA). Jurnal Institut Teknologi Nasional. 3, (3) : 137-147

Hasiah., Arsyad, M., Sukriah. (2016). Desain Model Matriks Penilaian Risiko (Risk Assessment) dalam Perencanaan Audit Umum (Studi pada Satuan Pengawas Internal (SPI), Bagian Keuangan dan Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Politeknik Negeri Ujung Pandang). Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan. 3, (1) : 42-60

Kurniati, D., Hartono, S., Widodo, S., dan Suryantini, A. (2014). Risiko Pendapatan pada Usahatani Jeruk Siam di Kabupaten Sambas. Journal Social Economic of Agriculture. 3, (2) : 12-19

Nazir. 2017. Metode Penelitian. Bogor : Ghalia Indonesia

Pemerintah Kabutapen Sleman. 2017. Optimalkan Hasil Ternak, Rumah Pengolahan Pakan Kambing PE Nganggring Diresmikan. www.slemankab.go.id (Diakses pada tanggal 12 Maret 2019 pukul 14.25 WIB)

Suryaningrat, I., Febrianti, W., dan Amilia, W. (2019). Identifikasi Risiko pada Okra Menggunakan Failure Mode And Effect Analysis (FMEA) di PT. Mitratani Dua Tujuh di Kabupaten Jember. Jurnal Agroteknologi. 13, (1) : 25-33

Susanti, D., Widjaja, S., dan Abidin, Z. (2017). Analisis Resiko Penangkar Benih Padi pada Program Desa Mandiri Benih di Kabupaten Pringsewu. Journal of Food System and Agribusiness. 1, (2) : 38-42




DOI: https://doi.org/10.31315/jdse.v21i2.3954

DOI (PDF): https://doi.org/10.31315/jdse.v21i2.3954.g2989

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi

Article Metrics

Metrics Loading ...

Metrics powered by PLOS ALM


 


Creative Commons License
Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.