Peran dan Kontribusi Perempuan Rumah Tangga Petani Bunga Pacar Air di Desa Dukuhklopo Kabupaten Jombang
DOI:
https://doi.org/10.31315/jdse.v23i2.7561Keywords:
Bunga Pacar Air, Strategi Nafkah, PetaniAbstract
Meskipun sebagian besar masyarakat memilih untuk membudidayakan tanaman pangan, tanaman estetik juga dibudidayakan untuk memenuhi kebutuhan pasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran dan kontribusi perempuan dalam pertanian bunga pacar air di Desa Dukuhklopo Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang. Lokasi penelitian ditentukan secara sengaja. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan observasi lapang dengan bantuan kerangka Harvard atau Gender Framework Analysis (GFA) dan Daily Log Activity (DLA). Metode analisis data menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas produktif dalam rumah tangga bunga pacar air terbagi menjadi dua bagian. Pertama kegiatan produktif yang dilakukan oleh petani pemilik lahan, 75% dari kegiatan ini dibebankan kepada perempuan (istri) sedangkan laki-laki (suami) sebesar 25%. Kedua kegiatan produktif yang dilakukan oleh pekerja petani, 58,4% dikerjakan oleh perempuan dan 41,6% dikerjakan oleh laki-laki. Aktivitas reproduktif 77,14% menjadi beban perempuaan (istri). Aktivitas sosial kemasyarakatan tingkat partisipasi perempuan sebesar 54,2 %. Akses dan benefit dalam rumah tangga petani bunga pacar air ini sama-sama memiliki kewenangan yang sama besar. Kontrol pengelolaan keuangan dikelola secara bersama-sama oleh suami dan istri. Kontribusi perempuan terhadap pendapatan rumah tangga cukup besar yaitu 40,74%.References
Ardianingtyas, S., & Nurdinawati, D. (2018). Analisis Gender pada Rumah Tangga Buruh Industri Konveksi Tas. Jurnal Sains Komunikasi Dan Pengembangan Masyarakat, 2(6), 813–826.
Djangaopa, Y., Manginsela, E. P., & Baroleh, J. (2018). Kontribusi Perempuan Pedagang Sayuran Terhadap Pendapatan Keluarga di Pasar Bahu Manado. Jurnal Transdisiplin Pertanian, Sosial Dan Ekonomi, 14(3), 45–54.
Ellis, F. (2000). Rural livelihoods and diversity in developing countries. New York: Oxford University Press.
Faqih, M. (2008). Analisis Gender & Transformasi Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Fridayanti, N., & Dharmawan, A. H. (2013). Rumah Tangga Petani Sekitar Kawasan Hutan. Sosiologi Pedesaan, 01(01), 26–36.
Hermawati, T. (2007). Budaya Jawa dan Kesetaraan Gender. Jurnal Komunikasi Massa, 1(1), 18–24. https://doi.org/10.1111/j.1523-1739.2010.01600.x
Meliala, W. S. (2019). Analisis Gender Perempuan Tani (Studi Kasus Petani Jagung di Desa Tgabinanga Kecamatan Tigabinanga Kabupaten Karo. Universitas Sumatera Utara Medan.
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (1992). Qualitative Data analysis: A Sourcebook of New Method (Terjemahan). Jakarta: Universitas Indonesia (UI-PRESS).
Nadra, U. (2015). Dimensi Gender pada Pertanian Padi di Kabupaten Toba Samosir Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Agribisnis Dan Sosial Ekonomi Pertanian, 1(2), 49–57.
Niswah, Z. (2011). Strategi Nafkah Masyarakat Adat Kasepuhan Sinar Resmi di Taman Nasional Gunung Halimun Salak. Institut Pertanian Bogor.
Novia Indah Lestari, I. A. (2013). Analisis Gender dalam Program Simpan Pinjam untuk Kelompok Perempuan ( SPP). Sodality : Jurnal Sosiologi Pedesaan, 01(02), 112–130.
Nugraheni, S. W. (2012). Peran dan Potensi Wanita dalam Pemenuhan Kebutuhan Ekonomi Keluarga Nelayan. Journal of Educational Social Studies, 1(2), 105–111.
Nurmayasari, I., Mutolib, A., Damayanti, N. A. L., & Safitri, Y. (2019). Kesetaraan Gender pada Rumah Tangga Petani Padi Sawah di Kecamatan Gading Rejo Kabupaten Pringsewu. Suluh Pembangunan : Journal of Extension and Development, 1(2), 81–89. https://doi.org/10.23960/jsp.vol1.no2.2019.19
Priminingtyas, D. N. (2007). Analisis Sosial Ekonomi Peranan Perempuan Pedesaan Di Dalam Keluarga Dan Masyarakat. Buana Sains, 7(2), 193–202.
Purbowo, & Widodo, S. (2018). A Study on the Impact of Commodity Changes to the Role and Strategy of Women’s Livelihood. Gender Issues, 35(4). https://doi.org/10.1007/s12147-018-9214-4
Relawati, R. (2011). Konsep dan Aplikasi Penelitian Gender. Bandung: Muara Indah.
Sumilat, D. E., & Wahyuni, E. S. (2020). Analisis Gender Rumah Tangga Tenaga Kerja Perempuan dalam Sektor Industri Garmen dengan Sistem Putting Out. Jurnal Sains Komunikasi Dan Pengembangan Masyarakat, 4(2), 167–180.
Turasih. (2011). Sistem Nafkah Rumahtangga Petani Kentang di Dataran Tinggi Dieng (kasus Desa Karangtengah, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah). Institut Pertanian Bogor.
Downloads
Published
Issue
Section
License
