MINERALISASI URANIUM DI DAERAH AMPALAS DAN SEKITARNYA, KECAMATAN KALUKKU, KABUPATEN MAMUJU, PROVINSI SULAWESI BARAT
DOI:
https://doi.org/10.31315/jigp.v7i2.5224Abstract
SARI – Daerah penelitian terletak pada koordinat UTM 721100 mE – 723100 mE dan 9702300 mS – 9705300
mS pada zona 50S. Tepatnya pada daerah Ampalas dan sekitarnya, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju,
Provinsi Sulawesi Barat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi geologi, mengindentifikasi adanya
mineralisasi uranium serta mineral pembawa uraniumnya, serta mengetahui tipe endapan uranium pada lokasi
penelitian. Penelitian dilakukan dengan pemetaan geologi permukaan. Analisa yang dilakukan antara lain
analisa petrografi, analisa XRF (X-Ray Fluoroscence) dan analisa mineragrafi. Geomorfologi pada daerah
penelitian dibagi menjadi 2 bentukasal yaitu struktural dan fluvial. Bentukasal strukural terdiri dari satuan
bentuklahan Perbukitas Struktural (S1), sedangkan bentukasal fluvial terdiri dari saruan bentuklahan Dataran
Aluvial (F1) dan Tubuh Sungai (F2). Stratigrafi pada daerah penelitian tersusun dari tiga satuan batuan yang
berumur Miosen Tengah – Akhir, yaitu Satuan Leusitit Adang, Satuan Syenit Leusit Adang dan Satuan Leusitit
Autunit Adang. Serta terdapat satu endapan yaitu Endapan Aluvial yang berumur Holosen. Berdasarkan hasil
analisa XRF, didapatkan kadar uranium yang berkisar dari 14,2 – 10480 ppm. Mineral pembawa uranium yang
teridentifikasi berupa autunit. Dari hasil pengamatan mineragrafi didapatkan mineral logam yang hadir berupa
pirit. Berdasarkan hasil analisa geokimia, lingkungan tektonik daerah penelitian berupa volcanic-arc basalt
dengan karakteristik calc alkaline basalt. Tipe endapan uranium pada daerah penelitian berdasarkan IAEA
(2018) disimpulkan masuk ke volcanic related deposits dengan subtipe structure-bound deposits.
Kata-kata kunci : Ampalas, uranium, mineralisasi
Published
Issue
Section
License
Penulis yang naskahnya diterbitkan menyetujui ketentuan sebagai berikut: Hak publikasi atas semua materi naskah jurnal yang diterbitkan/dipublikasikan dalam situs Jurnal berhak menyimpan, mengalih media/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan artikel tanpa meminta izin dari Penulis selama tetap mencantumkan nama Penulis sebagai pemilik Hak Cipta. Naskah yang diterbitkan/dipublikasikan secara cetak dan elektronik bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran terhadap hukum hak cipta.