Geologi dan Lingkungan Pengendapan Lapisan Pembawa Batubara, Daerah Sumber Arum dan Sekitarnya, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan
DOI:
https://doi.org/10.31315/jigp.v1i1.5259Abstract
Sari - Penelitian ini dilakukan dengan tujuan yaitu mengetahui kondisi geologi daerah telitian yang
meliputi geomorfologi, stratigrafi dan struktur geologi dan membangun lingkungan pengendapan lapisan
pembawa batubara di lokasi penelitian.
Strategi dalam penelitian ini terdiri dari tiga tahapan yaitu: akuisisi, analisa, dan sintesa. Akuisisi
merupakan tahapan perolehan data yang terdiri atas studi pustaka, dan pemetaan geologi. Analisa merupakan
tahapan pemrosesan data terhadap hal yang menyangkut geologi dan lingkungan pengendapan daerah penelitian,
dan tahap sintesa adalah menyimpulkan dari berbagai analisa tersebut dan mewujudkan dari tujuan yang ingin
dicapai.
Berdasarkan kajian geomorfologi, daerah penelitian dapat dibagi menjadi tiga bentukan asal yang terdiri
atas lima satuan bentuklahan, yaitu bentukan asal fluvial (F) terdiri dari satuan bentuklahan tubuh sungai (F1)
dan satuan bentuklahan rawa (F2); bentukan asal denudasional (D), yaitu satuan dataran bergelombang sedang
(D1) dan satuan dataran bergelombang lemah (D1); bentukan asal antropogenik/aspek manusia (H), yaitu lahan
bekas tambang (H1). Pola pengaliran yang berkembang pada daerah telitian yaitu subdendritik. Stratigrafi daerah
penelitian berada pada Formasi Warukin dan Formasi Berai, terdiri atas empat satuan batuan tidak resmi, dari
tua ke muda adalah Satuan batugamping Berai, Satuan batulempung Warukin, Satuan batupasir Warukin, dan
endapan aluvial yang berumur Holosen. Struktur geologi yang berkembang pada daerah telitian berupa sesar
(right reverse slip fault) dan lipatan (upright horizontal fold dan upright gentle plunging fold) yang berarah
relatif timur laut – barat daya. Lingkungan pengendapan lapisan pembawa batubara di daerah telitian adalah
lower delta plain dengan sub-lingkungan pengendapan interdistributary bay, swamp, channel, crevasse splay,
dan tidal flat yang diendapkan pada kala Miosen Tengah - Akhir.
Kata-kata kunci: batubara, lingkungan pengendapan, Formasi Warukin.
Published
Issue
Section
License
Penulis yang naskahnya diterbitkan menyetujui ketentuan sebagai berikut: Hak publikasi atas semua materi naskah jurnal yang diterbitkan/dipublikasikan dalam situs Jurnal berhak menyimpan, mengalih media/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan artikel tanpa meminta izin dari Penulis selama tetap mencantumkan nama Penulis sebagai pemilik Hak Cipta. Naskah yang diterbitkan/dipublikasikan secara cetak dan elektronik bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran terhadap hukum hak cipta.