PROSES PRODUKSI PULLEY PENGGERAK DENGAN METODE SAND CASTING DAN PENGENDALIAN MUTU PRODUK DI PT.MITRA REKATAMA MANDIRI KLATEN

Untung Sukamto, Anggar Dipogusti

Abstract


Proses Pengecoran logam adalah suatu proses manufaktur dimana bentujuan untuk membentuk logam dengan menuangkan logam cair hasil peleburan ke dalam cetakan. Berbagai pengembangan pengecoran logam telah dikembangkan antara lain adalah dengan media cetak pasir (Sand Casting). Metode ini dilakukan dengan melalui proses antara lain ; pembuatan pola dan inti, pembuatan cetakan, peleburan logam,penuangan logam, dan pembongkaran.Tulisan ini dibuat dari hasil yang didapat dari agenda kerja praktek mahasiswa di PT.Mitra Rekatama Mandiri, Klaten. Salah satu produk yang dihasilkan dari perusahaan ini adalah Pulley penggerak dengan metode Sand Casting, yang akan dibahas proses produksi nya pada isi tulisan. Proses pengecoran dengan media pasir harus dilakukan memperhatikan berbagai faktor guna menghasilkan produk yang sesuai, dimulai dari pembuatan pola hingga proses pembongkaran produk cor. Pembuatan pola dan cetakan harus mempertimbangkan ketepatan ukuran coran, Ketirusan, Penyusutan, pertimbangan pemesinan, proses finishing, kelonggaran, bahan cetakan, dan distorsi. Bahan Baku yang digunakan dalam produksi ini antara lain adalah skrap, pasir cetak,silicon,arang karbon dan slag remofer. Produk coran Pulley kemudian dilakukan pencucian dengan mesin Shot blasting dan dilakukan pemesinan untuk mendapatkan produk akhir. Pengujian dengan pengukuran dan pengujian visual dilakukan sebagai pengendalian kualitas produk cor Pulley penggerak. Dibutuhkan peniingkatan pengendalian pmutu untuk produksi yang lebih baik. Berbagai alat dan faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas produk cor dibahas dalam isi tulisan.

Keywords


Manufaktur, Pengecoran Logam, Pengecoran Pasir, Pengendalian Mutu, Puli Transmisi, Pemesinan

Full Text:

PDF

References


Akuan, A. (2010). Modul Praktikum Teknik Pengecoran dan Peleburan Logam. Bandung: UNJANI.

Bayuseno, P.A. (2010). Penambahan Magnesium-Ferrosilikon Pada Proses Pembuatan Besi Cor Grafit Bulat: Evaluasi Terhadap Peningkatan Sifat Mekanik Dan Impak. Semarang. Program Magister Teknik Mesin, Pascasarjana Universitas Diponegoro

Campbell,J.S. (1995). Principles Of Manufacturing Materials And Processes, Tata McGraw Hill,

Groover, M. P. (2020). Fundamentals of modern manufacturing: materials, processes, and systems. John Wiley & Sons.

HAPLI. (2010).Besi Cor. Diambil kembali dari HAPLI komunitas praktisi pengecoran logam indonesia: https://hapli.wordpress.com/forum-ferro/besi-cor/

HAPLI. (2011). Peleburan dengan Tanur Induksi. Diambil kembali dari HAPLI Komunitas Praktisi Pengecoran Logam Indonesia: https://hapli.wordpress.com/foundry/peleburan-dengan-tanur-induksi/

Narayanan , K.G. Manufacturing Technology-1. Indian Institute of Technology Guwahati. https://libratama.com/proses-pengecoran-logam-metal-casting-process/

Sarjono, K.H. (2005) Skripsi “Analisis Pengendalian Kualitas Produk Akhir Baja dengan metode P-Chart Pada Pengecoran Logam di CV.Teknik Jaya. Surakarta. Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret

Surdjana, H. (2008). Teknik Pengecoran Logam. Jakarta. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan




DOI: https://doi.org/10.31315/jmept.v1i1.5009

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Journal of Metallurgical Engineering and Processing Technology

Journal of Metallurgical Engineering and Processing Technology indexed by:

 


 



Journal of Metallurgical Engineering and Processing Technology (JMEPT)



Department of Metallurgical Engineering, UPN "Veteran" Yogyakarta
Metallurgical Research and Development Centre (MRDC)-UPNVY
Gd. Urip Sumohardjo Lt. 2
Jl. Babarsari No. 2, Tambakbayan, Yogyakarta 55281


View My Stats