PROSES PENGECORAN LOGAM DAN ANALISA CACAT
DOI:
https://doi.org/10.31315/jmept.v1i1.5010Keywords:
Pengecoran logam, Cacat produk, Pulley B3x6”.Abstract
Pengecoran logam merupakan suatu proses manufaktur yang menggunakan logam cair dan cetakan untuk menghasilkan bentuk yang mendekati bentuk geometri akhir produk jadi. Dalam industri pengecoran logam, cacat merupakan hal yang dapat menurunkan produktifitas dan efektifitas produsi dari suatu produk. Cacat dapat mengakibatkan produk menjadi tidak berfungsi dengan semestinya ataupun akan berpengaruh terhadap umur dari alat dan bahkan dapat membahayakan penggunanya. Pada proses pengecoran Pulley B3x6”, terdiri dari beberapa tahapan proses dimulai dengan proses persiapan bahan baku, pembuatan cetakan, peleburan bahan, pencetakan produk, dan finishing produk. Pada proses pengecoran, terdapat beberapa jenis cacat yang ditemukan dengan analisia secara visual dan dapat diketahui penyebab serta upaya yang dapat dilakukan untuk pencegahannya. Cacat yang ditemukan diantaranya, cacat rongga udara yang disebabkan karena adanya gas yang terperangkap dalam cetakan, solusinya pemberian saluran pembuangan gas yang baik dan rapi. Cacat kurang isi disebabkan kurangnya lelehan logam yang mengisi pola cetakan, solusinya ladel pada saat penuangan harus diukur terlebih dahulu. Cacat permukaan kasar disebabkan pasir cetakan yang tidak seragam, solusinya melakukan pengayakan agar pasir cetakan benar-benar seragam. Cacat yang terjadi dalam industri pengecoran logam, sebagian besar disebabkan kesalahan dalam pengerjaanya, dan tidak menggunakan parameter yang jelas pada setiap tahapan prosesnya. Perlunya standarisasi dan pelatihan pada setiap proses untuk meminimalisir adanya cacat pada produk pengecoran.References
Ahyari, A. (2002). Manajemen Produksi. Yogyakarta: BPFE.
Arif, A. (2011). Quality Assurance Dengan Metode Quality Function Deployment: Konsep Implementasi Pada Isntitusi Perguruan Tinggl. Jurnal Akuntansi Universitas Jember.
Gasperz, V. (2002). Total Quality Management. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Hansen, D. R., & Mowen, M. M. (2001). Manajemen Biaya: Akuntansi dan. AS: Penerbitan South-Western College.
Sai dkk. 2017. A Critical Review on Casting Types and Defects. India: 2017 IJSRSET Volume 3, Issue 2.
Saputro, R., Winarni, & Yusuf, M. (2016). Pendekatan Six Sigma, FMEA, Dan Kaizen Sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Produksi Pengecoran Logam DI PT. Mitra Rekatama Mandiri. Jurnal Rekayasa dan Inovasi Teknik Industri, Vol. 4 No. 1.
Tjiptono, f. (2007). Manajemen Jasa. Yogyakarta: ANDI.
Tjiptono, F., Chandra, & Gregorius. (2005). Pelayanan, kualitas, dan kepuasan. Yogyakarta: Andi.
Rajesh Rajkolhe, & J.G. Khan, (2014), Defects Causes and Their Remedies in Casting Process, Shri Sant Gajanan Maharaj College of Engineering.
Windari, R. A. (2015). Pertanggungjawaban mutlak (Strict Liability) dalam hukum perlindungan konsumen. Jurnal Komunikasi Hukum, Vol. 1 No. 1.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish in Journal of Metallurgical Engineering and Processing Technology agree to the following terms:
Authors who publish articles in this journal agree to the following terms:
- Copyright remains with the author and gives rights to the Journal of Metallurgical Engineering and Processing Technology as the priority to publish the article with an Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional License, which allows the article to be shared with acknowledgment of the author of the article and this journal as the place of publication.
- Authors can distribute the publication of their articles on a non-exclusive basis (for example: on university repositories or books) with notification or acknowledgment of publication in the journal Option
- Authors are allowed to post their work online (for example: on personal websites or in university repositories) before and after the submission process (see The Effect of Open Access)
Journal of Metallurgical Engineering and Processing Technology is licensed under a Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional License.