APLIKASI KOMPOS LIMBAH KULIT KAKAO PADA BERBAGAI WAKTU PEMBERIAN TERHADAP KETERSEDIAAN HARA-P DAN PERTUMBUHAN BAYAM MERAH
DOI:
https://doi.org/10.31315/jta.v19i1.9463Keywords:
Limbah Kulit Kakao, Fosfor, LatosolAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompos limbah kulit kakao dan waktu pemberian terhadap ketersediaan Phosphor Latosol dan pertumbuhan bayam merah. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor perlakuan yaitu, faktor pertama takaran pupuk kompos limbah kulit kakao dengan takaran K0=0% dari berat tanah, K1=2,5% dari berat tanah, K2=5% dari berat tanah dan K3=7,5% dari berat tanah. Faktor kedua yaitu waktu pemberian W0=bersamaan waktu tanam, W1=15 hari sebelum tanam dan W3=30 hari sebelum tanam. Data hasil pengamatan dianalisis untuk keragamannya dengan menggunakan sidik ragam dengan jenjang nyata 5%. Analisis perbedaan antara perlakuan digunakan Duncan Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian pupuk kompos limbah kulit kakao dan waktu pemberian berpengaruh nyata terhadap pH H2O, C-organik, P-tersedia Latosol tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman dan berat kering tanaman. Pemberian 5% kompos limbah kulit kakao pada 15 hari sebelum tanam mampu memberikan hasil yang terbaik pada hara P tersedia Latosol dan pertumbuhan bayam merah.
References
Haynes, R. J., and M. S. Mokolobate. 2001. "Amelioration of Al toxicity and P deficiency in acid soils by additions of organic residues: a critical review of the phenomenon and the mechanisms involved." Nutrient cycling in agroecosystems 59.1 47-63.
Kresnatita, Susi, Koesriharti, and M. Santoso.2012. "Pengaruh rabuk organik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis." The Indonesian Green Technology Journal 1.3 (2012): 8-17.
Nurtika, N & Sumarni, N 1992, ‘Pengaruh sumber, dosis dan waktu aplikasi pupuk kalium terhadap pertumbuhan dan hasil tomat’ , Bul Penel. Hort., vol. 22, no. 1, pp. 96-101.
Soepardi, G. 1983. Sifat dan Ciri Tanah. Departemen Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Sudirja, R., Solihin, M., A., Rosniawaty, S. 2005. Pengaruh kompos kulit buah kakao dan kascing terhadap perbaikan beberapa sifat kimia fluventic eutrudepts.http://pengaruh_kompos_kulit_buah_kakao_dan_kascing.pdf. Diunduh 23 Januari 2016.
Sumiati, E 1989, ‘Pengaruh mulsa jerami, naungan dan zat pengatur tumbuh terhadap hasil buah tomat kultivar berlian’, Bul. Penel. Hort., vol. 18, no. 2, hlm. 18-31.
Syukur, A. 2006. "Kajian pengaruh pemberian macam pupuk organik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jahe di Inceptisol, Karanganyar." Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan 6.
Jumini, Hasinah, and Armis. 2012. "Pengaruh interval waktu pemberian pupuk organik cair enviro terhadap pertumbuhan dan hasil dua varietas mentimun (Cucumis sativus L.)." Jurnal Floratek 7.2 (2012): 133-140.
Winarso, S. 2005. "Kesuburan Tanah: Dasar Keshatan dan Kualitas Tanah."
Yue, W., X. Ding, S. Xue, S. Li, X. Liao and R. 2014. Wing. Effects of Oganic-Matter Application on Phosphorus Adsorption of Three Soil Parent Materials. Journal of Soil Science and Plant Nutrition. Guangdong Institute of Eco-Environmental and Soil Science, Guangzhou, China
Downloads
Published
Issue
Section
License

Journal Tanah dan Air (Soil and Water Journal) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://jurnal.upnyk.ac.id/index.php/jta