Pembuatan Pelet Jerami Padi untuk Bahan Bakar Rumah Tangga: Pengaruh Ukuran Partikel, Kadar Air dan Konsentrasi Perekat Dalam Umpan Terhadap Kualitas Pelet
Keywords:
rice straw, pelletization, particle size, feedstock moisture content, binder concentration, quality of pelletsAbstract
Process variables of rice straw pelletization, including particle size (1,355 mm and 0,417 mm), feedstock moisture content (15% and 20%) and binder concentration (3%, 4% and 5%), were evaluated to understand their effect on pellet quality (moisture content, unit density, bulk density, hardness, durability and yield of pellet). Effect of particle size insignificant to the moisture content of pellets and positive effect to other properties. Feedstock moisture content and binder concentration can be an increasing quality of pellets.Rice straw pellets generated under particle diameter feed conditions 0,417 mm, a 20% water content and 5% binder concentration resulted from greater quality compared to other pelletization conditions with moisture content 14,47%, unit density 1201,3 kg/m3 bulk density 659,7 kg/m3, durability 99,94% and yield of pellet 77,42%.Downloads
Published
2018-07-04
Issue
Section
Articles
License
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).