Pemanfaatan Air Lindi Dalam Mempercepat Waktu Pengomposan Sampah Organik

Ashila Syifa Alfithri, Ika Wahyuning Widiarti

Sari


Unit Pre-Treatment PLTSa Merah Putih menghasilkan sampah organik berjumlah sekitar 0,3 ton hingga 18 ton setiap harinya. TPST Bantargebang tidak memiliki pengolahan sampah organik sehingga sampah organik yang dihasilkan oleh Unit Pre-Treatment PLTSa Merah Putih akan diangkut oleh truk pengangkut sampah menuju titik buang yang terdapat pada zona landfill aktif untuk ditimbun di landfill. Tidak diolahnya sampah organik ini akan menambah penumpukan sampah dan menghasilkan lindi yang dapat berdampak buruk bagi lingkungan. Oleh sebab itu, penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kemampuan lindi sebagai aktivator dalam mempercepat pengomposan. Metode penentuan titik sampling yang digunakan merupakan purposive sampling. Metode Grab Sampling digunakan untuk mengambil sampel air lindi sebanyak 2,5 liter dan sampah organik sebanyak 20 kg pada Unit Pre-Treatment PLTSa Merah Putih. Parameter yang dipilih untuk diamati selama pengomposan adalah C/N rasio; kadar air; pH; suhu, dan parameter fisik berupa bau dan warna. Berdasarkan percobaan diketahui bahwa lindi sebagai aktivator dapat mempercepat waktu pengomposan menjadi sekitar 27 hari, sedangkan pengomposan yang dilakukan tanpa adanya aktivator hingga hari ke-28 belum menandakan adanya tanda kematangan kompos.


Kata Kunci


Aktivator; Lindi; Sampah Organik; Waktu Pengomposan

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Krisnawan, K. A., Tika, I. W., & Madrini, I. A. G. (2018). Analisis Dinamika Suhu pada Proses Pengomposan Jerami dicampur Kotoran Ayam dengan Perlakuan Kadar Air. Jurnal BETA (Biosistem Dan Teknik Pertanian), 6(1), 25–32. http://ojs.unud.ac.id/index.php/beta

Kurnia, V. C., Sumiyati, S., & Samudro, G. (2017). Pengaruh Kadar Air Terhadap Hasil Pengomposan Smapah Organik Dengan Metode Open Windrow. Jurnal Teknik Mesin (JTM), 6, 119–123.

Novita, E., Wahyuningsih, S., Minandasari, F. A., & Pradana, H. A. (2021). Variasi Jenis dan Ukuran Bahan pada Kompos Blok Berbasis Limbah Pertanian sebagai Media Pertumbuhan Tanaman Cabai. Jurnal Teknologi Lingkungan, 22(1), 85–095.

P., A. D., Istirokhatun, T., & Praharyawan, S. (2017). Pemanfaatan Air Lindi TPA Jatibarang Sebagai Media Alternatif Kultivasi Mikroalga Untuk Perolehan Lipid. Jurnal Teknik Lingkungan, 6(1), 1–15.

Rahman, V. N., Damayanti, D. S., & Puspikawati, S. I. (2022). Pemanfaatan Air Lindi Sebagai Aktivator Kompos Metode Takakura. Sanitasi: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 15(2), 61–72. https://doi.org/10.29238/sanitasi.v15i2.1398

Safitri, N. D., & Hadi, W. (2017). Pengaruh Pengenceran Lindi dan Penambahan Bakteri Starter Terhadap Pertumbuhan Tanaman Pangan. Jurnal Teknik ITS, 6(2), 483–488.

Satwika, T. D., Yulianti, D. M., & Hikam, A. R. (2021). Karakteristik dan Potensi Enzimatis Bakteri Asal Tanah Sampah Dapur dan Kotoran Ternak sebagai Kandidat Agen Biodegradasi Sampah Organik. Al-Hayat: Journal of Biology and Applied Biology, 4(1), 11–18. https://doi.org/10.21580/ah.v4i1.7013

Sidabalok, I., Kasirang, A., & Suriani. (2014). Pemanfaatan Limbah Organik Menjadi Kompos. Majalah Aplikasi Ipteks NGAYAH, 5(2), 85–94.

Sulistyani, Zaman, B., & Oktiawan, W. (2017). Pengaruh Penambahan Lindi dan MOL Nasi Basi Terhadap Waktu Pengomposan Sampah Organik. Jurnal Teknik Lingkungan , 6(2), 1–10.

Widiarti, I. W. (2012). Pengelolaan Sampah Berbasis “Zero Waste” Skala Rumah Tangga Secara Mandiri. Jurnal Sains Dan Teknologi Lingkungan, 4(2), 101–113.




DOI: https://doi.org/10.31315/psb.v6i1.14445

DOI (PDF): https://doi.org/10.31315/psb.v6i1.14445.g6807

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc4.footer##

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

ISSN (Online): 2986-4062

This Journal indexed to : 

DESKRIPSI GAMBAR