Pengendalian Gerakan Massa Tanah di Dusun Pesimpar, Desa Grenggeng, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah

Arif Hidayat

Sari


Jawa tengah merupakan kawasan dengan potensi terjadinya gerakan massa tanahnya. Gerakan massa tanah
terjadi di Dusun Pesimpar, Desa Grenggang, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa
Tengah. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi gerakan massa tanah,
mengetahui tingkat kestabilan gerakan massa tanah dengan menghitung faktor keamanan (FK), dan mengetahui
teknik rekayasa lereng dalam pengendalian gerakan massa tanah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode survey dan pemetaan lapangan, teknik Purposive Sampling, metode analisis laboratorium,
perhitungan kestabilan lereng menggunakan Metode Janbu. Upaya pengendalian dilakukan dengan 3 pendekatan
yaitu secara teknologi, sosial, dan institusi. Faktor pengontrol yaitu kondisi tanah yang tebal dengan tekstur
lempung pasiran, material penyusun lereng yang telah mengalami pelapukan, kondisi kemiringan lereng yang
terjal, dan faktor pemicu berupa infiltrasi air yang berlebihan kedalam lereng ketika intensitas curah hujan tinggi.
Nilai faktor keamanan lereng area gerakan massa tanah adalah 1,051 yang termasuk kedalam klasifikasi kritis.
Pengendalian gerakan massa tanah dilakukan dengan cara pendekatan teknologi yaitu pembuatan teras, pembuatan
saluran drainase, revegetasi lahan dengan tumbuhan rumput akar wangi. Upaya pengendalian tersebut membuat
nilai faktor keamanannya menjadi 1,92.


Kata Kunci: Gerakan Massa Tanah, Nilai Faktor Keamanan, Metode Janbu


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Crozier, M.J and Glade T., 2004, Landslide Hazard and Risk : Issues, Concepts and

Approach in Landslides Hazard and Risk Edited by Thomas Glade, Malcolm Anders

and Michael J. Crozier, John Wiley and Sons, pp. 1-35

Departemen Pekerjaan Umum. 2005. Pedoman Konstruksi dan Bangunan untuk Rekayasa

Penanganan Keruntuhan Lereng pada Tanah Residual dan Batuan. Pd T-09-2005-B

Hansen, M.J., 1984, Strategies for Classification of Landslides, (ed. : Brunsden, D, &

Prior, D.B., 1984, Slope Instability, John Wiley & Sons, p.1-25

Karnawati, D., 2005, Bencana Alam Gerakan Massa Tanah di Indonesia dan Upaya

Penanggulangannya. Jurusan Teknik Geologi, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah

Mada, Yogyakarta

Schumm, S.A., 1979, Geomorphic thresholds : theconcept and its application,

Transactions Institute of British Geographers (New Series),4, 485-515 vide Landslides

Hazard and Risk Edited by Thomas Glade, Malcolm Anderson and Michael J. Crozier,

John Wiley and Sons.

Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang Peraturan Pemerintah

Pekerjaan Umum Nomor 22 Tahun 2007 tentang Pedoman Penataan Ruang Kawasan

Rawan Bencana Longsor.

Varnes, D.J. 1978. Slope Movement Types And Process (Landslides Analysis And Control).

Washington: R.L. Schuster and R.J. Krizek, Transport Research Board, National

Research Council

Zakaria, Zulfiadi. 2009. Analisis Kestabilan Lereng Tanah. Bandung: Jurusan Teknik

Geologi Universitas Padjadjaran




DOI: https://doi.org/10.31315/psb.v3i1.6247

DOI (PDF): https://doi.org/10.31315/psb.v3i1.6247.g4051

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

ISSN (Online): 2986-4062

This Journal indexed to : 

DESKRIPSI GAMBAR