PERANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENGANGKATAN GURU TETAP MENGGUNAKAN K-MEANS CLUSTERING BERBASIS WEB
Abstract
Abstract
The appointment of teachers is still an activity that will be carried out by schools every year. However, the appointment is often a problem faced by several schools which causes undesirable things to always happen, especially at Sukabumi Adventist schools. Qualifications that are not suitable and have occurred for years have made the standards of a teacher not run as well as possible. The decision-making process that is still running manually by holding meetings held by school boards and school principals makes calculations inefficient and inaccurate and leads to poor quality of teaching and learning, conflicts between teachers, as well as teachers and school principals, and allowances - benefits that are not on target. The education of the Sukabumi Adventist Education Foundation faces similar obstacles, in selecting permanent teachers who fit the criteria and are right on target. A Web-based Decision Support System with the K-Means Clustering method is the right solution for schools in solving the problem of permanent teacher appointment, because it focuses on clustering that is very suitable for school needs. By using the minimum standard value set by the school, the system can calculate the standard value of teacher appointment qualifications more objectively and can make it easier for schools to filter out teachers to be appointed with a teacher appointment presentation rate of 41% of teachers who meet the standard criteria to be appointed as permanent teachers. The output of this study is a web-based system which is a solution to the problem of permanent teacher appointment.
Keywords: Decision Support Systems, Teacher, K-Means Clustering, Web
Pengangkatan guru tetap merupakan suatu kegiatan yang akan dilakukan oleh sekolah setiap tahunnya. Tetapi sering kali pengangkatan tersebut menjadi permasalahan yang dihadapi oleh beberapa sekolah yang menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan selalu terjadi, khususnya pada sekolah Advent Sukabumi. Kualifikasi yang tidak sesuai dan sudah terjadi bertahun-tahun menjadikan standar seorang guru tidak berjalan semaksimal mungkin. Proses pengambilan keputusan yang masih berjalan secara manual dengan mengadakan rapat yang diadakan oleh dewan sekolah dan kepala sekolah menjadikan perhitungan yang kurang efisien dan tidak tepat serta menyebabkan kualitas belajar mengajar yang tidak baik, terjadi konflik antara sesama guru, maupun guru dengan kepala sekolah, dan tunjangan-tunjangan yang tidak tepat sasaran. Pendidikan Yayasan Perguruan Advent Sukabumi menghadapi kendala yang serupa, untuk memilih guru tetap yang sesuai dengan kriteria dan tepat sasaran. Sistem Pendukung Keputusan berbasis Web dengan metode K-Means Clustering adalah solusi yang tepat untuk sekolah dalam menyelesaikan permasalahan pengangkatan guru tetap, karena berfokus pada pengelompokan (Cluster) yang sangat sesuai dengan kebutuhan sekolah. Dengan menggunakan nilai standar minimum yang ditetapkan sekolah sistem dapat menghitung nilai standar kualifikasi pengangkatan guru lebih objektif dan dapat mempermudah sekolah dalam menyaring guru-guru yang akan diangkat dengan tingkat presentasi pengangkatan guru sebesar 41 % guru yang sesuai standar kriteria untuk diangkat menjadi guru tetap. Hasil luaran dari penelitian ini adalah sebuah sistem berbasis web yang menjadi solusi untuk permasalahan pengangkatan guru tetap.
Kata kunci: Sistem Pendukung Keputusan, Guru, K-Means Clustering, Web
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Barus, S., Sitorus, V. M., Napitupulu, D., Mesran, M., & Supiyandi, S. 2018. Sistem Pendukung Keputusan Pengangkatan Guru Tetap Menerapkan Metode Weight Aggregated Sum Product Assesment (WASPAS). Jurnal Media Informatika Budidarma, 2(2), 10–15. https://doi.org/10.30865/mib.v2i2.594
Bastian, A., Sujadi, H., & Febrianto, G. (n.d.). Penerapan Algoritma K-Means Clustering Analysis Pada Penyakit Menular Manusia (Studi Kasus Kabupaten Majalengka). (1), 26– 32.
Kurniawan, Z. .2019. Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Guru untuk Rekomendasi Guru Tetap Berbasis Balanced Scorecard dengan Pendekatan Analytic Network Process. Prosiding Seminar Nasional Sisfotek, 3(1), 177–186.
Laia, Y. 2019. SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENGANGKATAN GURU TETAP PADA SMA ST . THOMAS 1 MEDAN DENGAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS ( AHP ). 6, 370–376.
Made, N., Ni, A., & Ratniasih, L. 2018. PENERIMAAN KARYAWAN DENGAN METODE K-
MEANS CLUSTERING BERBASIS WEB oleh Michael S . Scoot Morton dengan istilah Management Decision System . Konsep yang membantu pengambilan keputusan memanfaatkan data dan model untuk Pendukung Keputusan Penerimaan Pegawai. 1(1), 69–84.
Mesran, Ulfa, K., Utomo, D. P., & Nasution, I. R. 2020. Penerapan Metode VlseKriterijumska Optimizacija I Kompromisno Resenje ( Vikor ) Dalam Pengangkatan Guru. ALGORITMA: Jurnal Ilmu Komputer Dan Informatika, 4(1), 265–271.
MURTI, M. A. W. K. (2017). Penerapan Metode K-Means Clustering Untuk Mengelompokan Potensi Produksi Buah – Buahan Di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Skripsi.
Saragih, A. H. (2008). Kompetensi Minimal Seorang Guru Dalam Mengajar. Jurnal Tabularasa, 5(1), 23–34.
Refbacks
- There are currently no refbacks.