RETRACTION: KAJIAN GEOLOGI DAN STABILITAS LERENG DENGAN FINITE ELEMENT METHODE (FEM) UNTUK PEMBANGUNAN DAN PENGEMBANGAN PERUMAHAN: BUKIT PANDHAWA GODEAN SLEMAN
DOI:
https://doi.org/10.31315/jigp.v10i1.10066Abstract
(Artikel ini telah terbit pada Prosiding Sriwijaya Geology Festival 2021 tanggal 21 September 2021 ISBN : 978-979-587-999-2) Penelitian Kajian Geologi dan Stabilitas Lereng di Kawasan Bukit Pandhawa, Kecamatan Godean dilakukan untuk mengetahui gambaran detail geologi wilayah perumahan yang akan dikembangkan, kajian stabilitas lereng diperlukan karena pengupasan lereng yang beresiko longsor. Litologi yang dijumpai pada daerah ini berupa batupasir dari Formasi Nanggulan berumur Eosen (42-39,4 juta tahun yang lalu), breksi dari Formasi Kebo-Butak yang berumur Oligosen (33.9-23,3 juta tahun yang lalu) dan yang paling muda yaitu batuan beku intrusi diorit berumur Miosen Awal (25,2-16,2 juta tahun yang lalu) dan berdasarkan analisa petrografi didapatkan nama batuan Argilaceous Lithic Wacke (Gilbert, 1954) dan batuan beku diorit. Struktur geologi yang berkembang pada daerah penelitian berupa kekar dan sesar. Struktur geologi berupa kekar memiliki arah umum sekitar barat-timur, utara-selatan, timurlaut-baratdaya dan tenggara-baratlaut. Struktur geologi berupa sesar memiliki arah umum bidang sesar relative timurlaut-baratdaya. Penelitian Stabilitas lereng pada daerah penelitian menggunaan metode elemen hingga (FEM dengan tujuan mengetahui nilai faktor keamanan, bidang gelincir, model longsoran dan desain lereng yang diolah dengan software Phase 2. Dengan mengetahui model longsoran peneliti membuat penanggulangan longsor sederhana serta merekomendasikan tindak lanjut bagi pengembang terhadap pembangunan dan pengembangan perumahan.Downloads
Published
2023-07-22
Issue
Section
Articles
License
Penulis yang naskahnya diterbitkan menyetujui ketentuan sebagai berikut: Hak publikasi atas semua materi naskah jurnal yang diterbitkan/dipublikasikan dalam situs Jurnal berhak menyimpan, mengalih media/format-kan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan artikel tanpa meminta izin dari Penulis selama tetap mencantumkan nama Penulis sebagai pemilik Hak Cipta. Naskah yang diterbitkan/dipublikasikan secara cetak dan elektronik bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran terhadap hukum hak cipta.