ANALISIS DAMPAK PRAKTIK PARADIPLOMASI PEMERINTAH SUBNASIONAL BRASIL: KOMITMEN SÃO PAULO DALAM INTEGRASI ENVIRONMENT MUNICIPAL AGENDA
DOI:
https://doi.org/10.31315/jpw.v5i1.12234Abstract
Studi paradiplomasi dalam hubungan internasional telah memperlihatkan peran pemerintah subnasional sebagai entitas yang mampu melakukan hubungan luar negeri. Di sisi lain, isu transnasional seperti permasalahan lingkungan telah menjadi sorotan bagi masyarakat internasional. Environment Municipal Agenda adalah salah satu agenda yang secara nyata mengintegrasikan keikutsertaan pemerintah sub nasional dalam menghadapi isu-isu lingkungan. Dalam artikel ini, penulis menjelaskan tentang komitmen pemerintah São Paulo sebagai salah satu kota di Brazil yang ikut serta mengimplementasikan Paris Agreement melalui keaktifannya di dalam jaringan kota (Transnational Municipal Networks). Tulisan ini berusaha untuk menganalisis dampak yang muncul setelah praktik-praktik tersebut dilakukan terhadap progres lingkungan dan terhadap citra Brazil di kancah internasional. Analisis aktivitas-aktivitas luar negeri São Paulo dilakukan dengan melihat paradiplomasi dalam dimensi lingkungan. Adapun, penulisan artikel ini dibuat menggunakan metode kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui studi literatur.
Downloads
Published
Issue
Section
License
1. Copyright of this journal is possession of Pena Wimaya Journal, article is by the knowledge of the author, whilst the moral right of the publication and the copyright of article belongs to the author.
2. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution-Non Commercial-No Derivative (CC BY-NC-SA), implies that publication can be used for non-commercial purposes in its original form.
3. Pena Wimaya Journal has the right to change the format, republish with the author's name and archive articles.
4. Every publication (printed/electronic) are open access for educational purposes, research, and library. Pena Wimaya Journal is not responsible for copyright violation other than the three aims mentioned above.