DOMESTIC FACTORS DRIVING THE US TRAVEL BAN POLICY CHANGE FROM TRUMP TO BIDEN
DOI:
https://doi.org/10.31315/jpw.v5i2.15032Abstract
Kebijakan Travel Ban yang dikeluarkan oleh Presiden Donald Trump pada tahun 2017 mengubah peraturan keimigrasian Amerika Serikat dengan melarang imigran dan pengunjung dari tujuh negara mayoritas Muslim, yaitu Iran, Irak, Libya, Somalia, Sudan, Suriah, dan Yaman, untuk memasuki Amerika Serikat. Kebijakan ini menghadapi pertentangan, protes, dan tantangan hukum yang meluas, karena dianggap sebagai pelanggaran hak asasi manusia dan merugikan ekonomi. Studi ini menganalisis faktor-faktor domestik yang memengaruhi perubahan kebijakan Travel Ban Amerika Serikat dari pemerintahan Trump ke pemerintahan Biden. Dengan mengidentifikasi berbagai faktor domestik yang memengaruhi perubahan kebijakan Travel Ban dan memanfaatkan konsep Windows of Opportunity, penelitian ini menjelaskan bagaimana faktor-faktor domestik memberikan tekanan pada pemerintah, sehingga menciptakan peluang bagi para pengambil keputusan untuk mengubah kebijakan. Studi ini menemukan bahwa birokrasi, opini publik, media, kelompok kepentingan, dan partai politik memainkan peran signifikan dalam menekan pemerintah untuk mengubah kebijakan tersebut. Pada akhirnya, Presiden Joe Biden memanfaatkan peluang yang tercipta oleh tekanan domestik untuk mencabut Larangan Perjalanan dan memulihkan citra Amerika Serikat sebagai negara yang menjunjung tinggi non-diskriminasi dan hak asasi manusia.
Kata Kunci: Larangan Perjalanan, Amerika Serikat, Faktor Domestik, Perubahan Kebijakan Luar Negeri
Downloads
Published
Issue
Section
License
1. Copyright of this journal is possession of Pena Wimaya Journal, article is by the knowledge of the author, whilst the moral right of the publication and the copyright of article belongs to the author.
2. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution-Non Commercial-No Derivative (CC BY-NC-SA), implies that publication can be used for non-commercial purposes in its original form.
3. Pena Wimaya Journal has the right to change the format, republish with the author's name and archive articles.
4. Every publication (printed/electronic) are open access for educational purposes, research, and library. Pena Wimaya Journal is not responsible for copyright violation other than the three aims mentioned above.






