GEOLOGI GUNUNG API PURBA GAJAHMUNGKUR, WONOGIRI, JAWA TENGAH

Authors

  • Hill. Gendoet Hartono

DOI:

https://doi.org/10.31315/jmtg.v4i2.222

Abstract

Hingga saat ini Gunung Tenong dipandang sebagai batuan beku intrusi yang berkomposisi diorit mikro. Gunung Tenong dikelilingi oleh perlapisan batuan piroklastika berkomposisi andesit – dasit, dan lava koheren berkomposisi andesit basal – andesit membentuk bentang alam mirip bentuk bulan sabit. Berdasarkan geologi gunung api, asosiasi batuan beku intrusi dan kelompok batuan yang mengelilinginya diyakini sebagai sisa tubuh Gunung api purba Gajahmungkur yang telah mengalami erosi tingkat lanjut. Gunung Tenong mewakili fasies pusat, sedangkan kelompok batuan yang mengelilinginya sebagai fasies proksi. Umur volkanisme Gunung api purba Gajahmungkur di daerah Wonogiri dan sekitarnya berkisar antara Oligosen Akhir hingga awal Miosen Tengah. Gunung api purba Gajahmungkur telah mengalami fase gunung api sedikitnya tiga kali, berupa dua kali fase pembangunan dan sekali fase penghancuran. Kata kunci: gunung tenong, gunung api purba, gajahmungkur, wonogiri, jawa.

Author Biography

Hill. Gendoet Hartono

Staf dosen Teknik Geologi STTNAS Yogyakarta

Published

2014-07-17

Issue

Section

Artikel