Evaluasi Unit Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) Banyuroto Kabupaten Kulon Progo
DOI:
https://doi.org/10.31315/psb.v5i1.11638Kata Kunci:
Evaluasi, Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja, Lumpur Tinja, Sludge Separation ChamberAbstrak
IPLT Banyuroto terletak di Kelurahan Banyuroto, Kapanewon Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo yang sudah beroperasi sejak tahun 2014. IPLT ini direncanakan beroperasi untuk melayani satu Kabupaten Kulon Progo yang saat ini kinerjanya masih dirasa kurang optimal dalam upaya menurunkan parameter yang terkandung pada lumpur tinja sehingga diperlukan upaya evaluasi unit. Upaya evaluasi unit ini berdasarkan pada hasil uji kualitas air hasil pengolahan di IPLT terhadap parameter BOD, COD, dan total coliform yang digunakan untuk merancang unit IPLT agar dapat bekerja lebih baik. Metode penelitian yang digunakan berupa metode kuantitatif dan kualitatif dengan pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling serta analisis deskriptif dan matematis untuk menghitung unit IPLT. Hasil uji laboratorium terhadap kualitas air hasil pengolahan IPLT Banyuroto menunjukkan bahwa parameter Biological Oxygen Demand (BOD) dan Chemical Oxygen Demand (COD) sudah memenuhi baku mutu, sedangkan total coliform melebihi baku mutu menurut Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 68 tahun 2016. Kondisi ini menunjukkan bahwa IPLT Banyuroto perlu dilakukan penambahan unit berupa Sludge Separation Chamber (SSC), bak pengumpul, dan rumah kompos untuk meningkatkan kinerja yang ada. Dalam bak pengumpul dilakukan penambahan klorin untuk menurunkan konsentrasi total coliformReferensi
Anonim. (2009). Pedoman Teknis Pengembangan Rumah Kompos. Direktorat Jenderal Pengelolaan Lahan dan Air Departemen Pertanian.
Anonim. (2018). Pelatihan Layanan Lumpur Tinja Terjadwal (LLTT). Balai Teknologi Sanitasi.
Arlina, D., Yulianto, A., & Rahmawati, S. (2018). Evaluasi Kinerja Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) Sewon, Kabupaten Bantul, D.I. Yogyakarta. https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/10079
Arsyina, L., Wispriyono, B., Ardiansyah, I., & Pratiwi, L. D. (2019). Hubungan Sumber Air Minum dengan Kandungan Total Coliform dalam Air Minum Rumah Tangga. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 14(2). https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/jkmi,
Busyairi, M., Dewi, Y. P., & Widodo, D. I. (2016). Efektivitas Kaporit pada Proses Klorinasi terhadap Penurunan Bakteri Coliform dari Limbah Cair Rumah Sakit X Samarinda. Jurnal Manusia dan Lingkungan, 23(2), 156–162. https://doi.org/10.22146/jml.18786
Mulyati, S. A., Maisdaswar, Srikandi, Azizah, M., & Atikah, N. (2022). The Effectiveness of Chlorine Tablets to Reducing Coliform in Wastewater Treatment Plant. Jurnal Sains Natural, 12, 10–16. https://ejournalunb.ac.id/index.php/JSN/article/view/340
Pamungkas, M. . O. A. (2016). Studi Pencemaran Limbah Cair Dengan Parameter BOD 5 dan pH di Pasar Ikan Tradisional dan Pasar Modern di Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4(2), 166–175.
Peraturan Menteri PUPR No 04 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik.
Purba, R., Kasman, M., & Herawati, P. (2020). Evaluasi dan Optimalisasi Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) Talang Bakung Jambi. Jurnal Daur Lingkungan, 3(1), 33. https://doi.org/10.33087/daurling.v3i1.41
Ramadani, R., Samsunar, S., & Utami, M. (2021). Analisis Suhu, Derajat Keasaman (pH), Chemical Oxygen Demand (COD), dan Biological Oxygen Demand (BOD) dalam Air Limbah Domestik di Dinas Lingkungan Hidup Sukoharjo. Indonesian Journal of Chemical Research, 6(1), 12–22. https://doi.org/10.20885/ijcr.vol6.iss1.art2
Ramadhani, J., Asrifah, R. D., & Widiarti, I. W. (2019). Pengolahan Air Lindi Menggunakan Metode Constructed Wetland di TPA Sampah Tanjungrejo, Desa Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus. Jurnal Ilmiah Lingkungan Kebumian, 1(2), 1–8. http://jurnal.upnyk.ac.id/index.php/kebumian/article/view/3280
Ramayanti, D., & Amna, U. (2019). Analisis Parameter COD (Chemical Oxygen Demand) dan pH (potential Hydrogen) Limbah Cair di PT. Pupuk Iskandar Muda (PT. PIM) Lhokseumawe. Jurnal Kimia Sains dan Terapan, 1(1).
Tanjungsari, H., Sudarno, & Pertiwi Andarani. (2016). Pengaruh Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik terhadap Kualitas Air Sumur Ditinjau dari Konsentrasi TDS, Klorida, Nitrat, COD, dan Total Coliform (Studi Kasus : RT 01, RW 02, Pemukiman Tunjungsari, Kelurahan Tembalang). Jurnal Teknik Lingkungan, 5(1). http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/tlingkungan
Wiwid, W., Supriharyono, & Widyorini, N. (2016). Analisis Total Bakteri Coliform di Perairan Muara Kali Wiso Jepara. Diponegoro Journal of Maquares, 5(3), 157–164. http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/maquares
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Kebijakan yang diajukan untuk jurnal yang menawarkan akses terbuka
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
a. Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
b. Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
c. Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).