Self-healing of Covid-19 survivors in building communication with the surrounding environment

Nifta Alifatul Khotijah

Abstract


COVID-19 entered Indonesia in 2020. Many victims died due to COVID-19 causing excessive fear, which impacted social relations survivors COVID-19 and limited communication with the surrounding environment. This study aims to find out how the self-healing experience of patients recovering from COVID-19 and how patients recovering from COVID-19 build communication with the surrounding environment. This study uses a qualitative method with a phenomenological approach. Informants were selected using the purposive sampling technique. Methods of data collection using observation, interviews, and documentation. The data analysis technique uses the IPA (Interpretative Phenomenology Analysis) method using the source triangulation data validation method. The results are self-healing using the power of the mind, exercise therapy, chest therapy, religious spiritual approach, self-healing with laughter, gratitude and introspection. Build communication with the surrounding environment by participating in congregational prayers at the mosque, greeting greetings, staying in touch with relatives, and participating in existing social activities. This is related to Alfred Schutz's phenomenological theory with motives that can be used to describe human or individual actions based on the experience of phenomena that have happened to someone, namely In-order-to-motive (Um-zu-Motive) and Because of motive (Weil

Keywords


Self-Healing, Survivors of COVID-19, Phenomenology

Full Text:

PDF

References


DeVito, J. A. (2011). The Interpersonal Communication Book. New York: Person.

Moeloeng, L. J. (2010). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.

Mulyana, D. (1999). Nuansa-Nuansa Komunikasi: Meneropong Politik dan Budaya Komunikasi Masyarakat Kontemporer. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mulyana, D. (2014). Ilmu Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Surokim. (2016). Riset Komunikasi Strategi Praktis Bagi Peneliti Pemula. In D. Trisilowaty, Membuat Judul Riset (p. 22). Bangkalan: Pusat Kajian Komunikasi Publik Prodi Ilmu Komunikasi, FISIB-UTM, dan Aspikom Jawa Timur .

Suryanto, M. M. (2015). Pengantar Ilmu Komunikasi. Bandung: Pustaka Setia.

Sutiyono, A. (2014). Saktinya Hypnoparenting : Jadikan Anak Berotak Dan Berkarakter Super . Jakarta: Penebar Swadaya Grup.

Sobur, A. (2013). Filsafat Komunikasi: Tradisi dan Metode Fenomnologi.Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Windriatmoko, A. (2015). Semua Orang Bisa Self Healing. Jakarta: Akselerasi Indonesia.

Yusuf, A. M. (2013). Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian Gabungan. Padang: Prenadamedia Group.

JURNAL

Adityo, Susilo, C. M. (2020). Coronavirus Disease 2019: Tinjauan Literatur Terkini. Jurnal Penyakit Dalam Indonesia, 45-46.

Agustang, A. (2020). Genealogi Stigma Sosial Terhadap Pasien Covid-19. Jurnal Man In India, 30-41.

Arifin, Z. (2020). Identifikasi Pasien Covid-19 Berdasarkan Riwayat Kontak. Jurnal Ilmiah Stikes YARSI Mataram, 1-6.

Bachtiar1, M. A. (2021). Self-Healing sebagai Metode Pengendalian Emosi. Jurnal An'nafs, 41-54.

Budiman, S. A. (2017). Pengaruh Efektivitas Terapi Self Healing Menggunakan Energi Reiki Terhadap Kecemasan Menghadapi Ujian Skripsi . Jurnal Ilmiah Psikologi , 141-148.

Cita, Errick Endra, T. W. (2016). Terapi Islamic Self Healing Terhadap Quality of life pada Klien Gagal Ginjal Kronis denganTerapi Hemodialisa. Muhammadiyah Journal of Nursing, 43-47.

Dai, N. F. (2020). Stigma Masyarakat Terhadap Pandemi Covid-19. Jurnal Online Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia Timur, 66-69.

Dzultamulyana, A. (2021). Komunikasi Intrapersonal Pada Remaja Perempuan Korban Body Shaming. e-Proceeding of Management, 1729-1734.

Hasani, I. (2018). Komunikasi Terapeutik Perawat Rohani Islam dalam. Jurnal Ilmu Komunikasi, 123-158.

Ilham, L. (2018). Penanganan Perempuan Korban Kekerasan di Lembaga Kiprah Perempuan. Jurnal Bimbingan dan Konseling (E-Journal), 141-156.

Jelahut, F. E. (2020). Peran Komunikasi Sebagai Mitigasi Stigmatisasi COVID 19. Jurnalisa Jurusan Jurnalistik , 20-22.

Juanamasta, I Gede, N. M. (2020). COVID-19: A Balinese Viewpoint. Belitung Nursing Journal, 143-144.

Kamaluddin. (2020). Bentuk-Bentuk Komunikasi dalam Perspektif Dakwah Islam . Jurnal Manajemen Dakwah, 255-268.

Kiling, B. N. (2015). Tinjauan Konsep Diri Dan Dimensinya Pada Anak Dalam Masa Kanak-Kanak Akhir. Jurnal Psikologi Pendidikan & Konseling, 115-124.

Livana PH, L. S. (2020). Stigma Dan Perilaku Masyarakat Pada Pasien Positif COVID-19. Jurnal Gawat Darurat , 95-100.

Muhtaruddin. (2020). Pengaruh Pendemi Covid-19 Terhadap Persepsi Masyarakat Jabodetabek. Jurnal Penelitian Transportasi Darat, 107-114.

Ndera, M. L. (2021). Faktor Komorbid terhadap Covid-19 di Puskesmas Kota Tahun 2020. Jurnal BIOSAINSTEK Universitas Muhammad Maluku Utara, 2-3.

Novianti, R. D. (2017). Komuikasi Antarpribadi Dalam Menciptakan Harmonisasi (Suami Istri) Keluarga Didesa Sagea Kabupaten Halmahera Tengah. Acta Diurna, 1-15.

Oktaviannoor, Husda, A. H. (2020). Pengetahuan dan stigma masyarakat terhadap pasien Covid-19 dan tenaga kesehatan. Jurnal Kebidanan dan Keperawatan, 98-99.

Rahmiana. (2019). Komunikasi Intrapersonal Dalam Komunikasi Islam. Jurnal Peurawi, 77-90.

Sawitri, N. S. (2015). Aktivitas Komunikasi Dalam Pembentukan Semangat Hidup Odapus. Journal of Rural and Development, 59-62.

Sirajuddin, N. (2020). Pengaruh Kontak Erat terhadap Kasus Konfirmasi Covid- 19 di Kota Makassar Tahun 2020. Journal of Muslim Community Health (JMCH), 101-107.

Sulistiadi, W. S. (2020). Handling of Public Stigma on COVID-19 in Indonesian Society. National Public Health Journal, 70-71.

Suryani, W. (2016). Komunikasi Transendental Manusia-Tuhan. Jurnal IAIN Goronalo, 150-163.

REPORT

Anwari, K. F. (2017). Perempuan Korban Perkosaan (Studi Tentang Konstruksi Sosial dan Label Sosial Perempuan Korban Perkosaan di Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri. Surabaya: Universitas Airlangga.

Ardani, I., & Handayani, S. (2017). Stigma terhadap Orang dengan HIV/AIDS (ODHA) sebagai Hambatan Pencarian Pengobatan: Studi Kasus pada Pecandu Narkoba Suntik di Jakarta. Jakarta: Pusat Peneletian dan Pengembangan Humaniora dan Manajemen Kesehatan.

Azizah, N. (2019). Hubungan Penerimaan Diri Dengan Kualitas Hidup Pada Pasien Diabetes Militus Tipe II Di Poli Penyakit Dalam RS Tingkat III Baladhika Husaha Jember. Jember: Universitas Jember.

Mendrova, R. A. (2020). Fenomenologi Relawan Kelompok Dukungan Sebaya Dan Pasien ODHA (Orang Dengan Hiv/Aids) Dalam Pengembalian Self-Esteem. Madura: Universitas Trunojoyo Madura.

Siswanto, E. F. (2020). STIGMA TERHADAP PENYINTAS COVID-19 (Studi Deskriptif Kualitatif Pada Penyintas Covid-19 Di Perumahan Pondok Benowo Indah Kota Surabaya). Madura: Universitas Trunojoyo Madura.

Reysa, M. (2017). Self-stigma pada Orang Dengan HIV, AIDS (Odha) di Kota Makasar. Makasar: Universitas Hasanuddin.




DOI: https://doi.org/10.31315/ijcs.v15i2.6783

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Published by :

Department of Communication Studies
Faculty of Social and Political Sciences
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta, Indonesia

 SINTA - Science and Technology Index