IDENTIFIKASI SEKTOR DAN KOMODITAS EKONOMI DI PAPUA BARAT DAYA

Victor Rumere

Abstract


Tujuan riset yaitu mengindentifikasi sektor dan komoditas ekonomi potensia kabupaten/kota di Papua Barat Daya, yang berpotensi untuk dijadikan sektor dan komoditas basis unggulan daerah. Data utama riset yaitu Produk Domestik Regional Bruto, dan statistik sosial ekonomi tingkat kabupaten/kota di Papua Barat Daya tahun 2018-2022. Data dianalisis menggunakan pendekatan Location Quotient untuk menentukan sektor ekonomi basis. Sementara penentuan komoditas ekonomi unggulan dilakukan dengan membandingkan rerata nilai skor dengan nilai cut-off point. Hasil riset menunjukan dua temuan penting, pertama sektor pertanian dan subsektornya merupakan sektor basis di Sorong Selatan, Raja Ampat, Tambrauw, dan Maybrat. Sementara pertambangan dan industri pengolahan unggul di Sorong. Sektor lapangan usaha basis di Kota Sorong yaitu jasa dan perdagangan. Temuan kedua, hasil studi juga menunjukkan bahwa usaha jasa dan industri mikro, kecil, dan menengah berpotensi di Kota Sorong. Usaha perikanan tangkap di Sorong, Sorong Selatan, Raja Ampat, dan Tambrauw. Sementara usaha kayu olahan dan minyak bumi merupakan komoditas unggulan di Sorong, usaha industri pariwisata unggul di Raja Ampat, komoditas usaha peternakan hewan unggul di Tambrauw, dan komoditas tanaman hortikultura unggul di Maybrat

Keywords


Sektor Unggulan, Komoditas Unggulan, Daerah Otonomi Baru, Papua Barat Daya

Full Text:

PDF

References


Rerensi

Bernardin, D. E. Y., & Pertiwi, M. M. (2020). Analisis Potensi, Efektivitas Pemungutan Dan Kontribusi Pajak Hotel Terhadap Penerimaan Pajak Daerah Di Kabupaten Bandung. Jurnal Akuntansi Kajian Ilmiah Akuntansi (JAK), 7(1). https://doi.org/10.30656/jak.v7i1.1443

Chumayda, Y. S., & Marseto. (2023). Analisis Sektor Basis Dan Sektor Non Basis Pada Wilayah Kabupaten Bojonegoro Dan Kabupaten Tuban Di Provinsi Jawa Timur. COSTING: Journal of Economic, Business and Accounting, 7(1).

De Fretes, P. N. (2017). Analisis Sektor Unggulan (LQ),Struktur Ekonomi (Shift Share), dan Proyeksi Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Papua 2018. Develop, 1(2). https://doi.org/10.25139/dev.v1i2.384

Devi Rahayu Handayani, & Haryatiningsih, R. (2022). Identifikasi Potensi Ekonomi Kabupaten di Provinsi Jawa Barat Periode 2017 - 2021. Bandung Conference Series: Economics Studies, 2(2). https://doi.org/10.29313/bcses.v2i2.4624

Kurniawati, A. D., & Cahyono, H. (2022). Optimalisasi Pertumbuhan Ekonomi Daerah dengan Analisis Sektor Unggulan di Papua. Independent: Journal of Economics, 2(3). https://doi.org/10.26740/independent.v2n3.p49-63

Kyriacou, A. P., & Roca-Sagalés, O. (2011). Fiscal decentralization and government quality in the OECD. Economics Letters. https://doi.org/10.1016/j.econlet.2011.02.019

Maspaitella, M., & Parinussa, S. M. (2021). Applying Location Quotient and Shift-Share Analysis in Determining Leading Sectors in Teluk Bintuni Regency. Journal of Developing Economies, 6(1). https://doi.org/10.20473/jde.v6i1.22182

Nashrullah, J., & Lohalo, G. O. (2022). The Establishment of a New Autonomous Region of Papua in State Administrative Law Perspective. Volksgeist: Jurnal Ilmu Hukum Dan Konstitusi, 5(2). https://doi.org/10.24090/volksgeist.v5i2.6901

Ningsih, D. S., Haryadi, H., & Hodijah, S. (2020). Pengaruh penanaman modal dalam negeri (PMDN), penanaman modal asing (PMA), ekspor dan impor terhadap pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi. Jurnal Paradigma Ekonomika, 15(2). https://doi.org/10.22437/paradigma.v15i2.10328

Rumere, Victor;, & Suruan, T. M. (2023). Konsekuensi Dana Alokasi Khusus Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Papua Barat. Lensa Ekonomi, 15(02), 279–298. https://doi.org/10.30862/lensa.v15i02.263

Rumere, Victor, Sugiyanto, C., & Sulistyaningrum, E. (2022). The Impact of Special Autonomy on Education and Health Outcomes. Journal of Economics and Policy, 15(2), 114–138. https://doi.org/10.15294/jejak.v15i1.32301

Sausan, A. M., Cahyani, A., Ashidieq, F. N., Risqa, M. A., Bahri, M. S. A., Wahyudi, R., Gitanto, V. R., & Putri, R. F. (2022). Location Quotient Analysis of the Agricultural Sector in Yogyakarta, Indonesia. Proceedings of the 2nd International Conference on Smart and Innovative Agriculture (ICoSIA 2021), 19. https://doi.org/10.2991/absr.k.220305.002

Undang-undang (UU) Nomor 29 Tahun 2022 tentang Pembentukan Provinsi Papua Barat Daya, 20 (2022).

Yuliansyah, E., Suprihanti, A., Aulia, D., Program, P., Agribisnis, S., Agribisnis, J., & Pertanian, F. (2023). Analisis Keunggulan Komparatif dan Kompetitif Ekspor Cengkeh Antara Indonesia dan Madagaskar di Pasar Dunia. Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi, 24(1).




DOI: https://doi.org/10.31315/jdse.v25i1.12236

DOI (PDF): https://doi.org/10.31315/jdse.v25i1.12236.g6417

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Victor Rumere

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Article Metrics

Metrics Loading ...

Metrics powered by PLOS ALM


 


Creative Commons License
Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.