ANALISIS DUKUNGAN VANUATU TERHADAP UPAYA KEMERDEKAAN PAPUA

pratama dinul kusuma

Abstract


Abstrak

Vanuatu merupakan salah satu negara yang sangat vokal dan aktif dalam memberikan dukungan terhadap Papua. Hal ini dapat dilihat dari upaya yang dilakukan oleh Vanuatu dengan mengangkat permasalahan ini dalam beberapa forum dewan PBB. Dengan memakai isu pelanggaran HAM di Papua, Vanuatu sangat rutin menyerang Indonesia dalam setiap kesempatan. Penelitian ini bertujuan menganalisa dukungan yang diberikan oleh Vanuatu atas upaya kemerdekaan Papua atas Indonesia. Dalam hubungan internasional selalu ada kepentingan nasional atas hubungan yang dilakukan baik antar negara ataupun aktor non-negara. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan sumber data dikumpulkan melalui studi literatur dan studi pustaka yang berasal dari buku-buku, jurnal, surat kabar dan sumber lainnya. Objek penelitian ini adalah dukungan Vanuatu, gerakan kemerdekaan Papua, dan motif dukungan Vanuatu atas Papua. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa ada tiga motif atas dukungan yang dilakukan oleh Vanuatu yaitu adanya kesamaan ras antara Vanuatu dan Papua, keinginan Vanuatu menjadi pemimpin wilayah Asia Pasifik, dan adanya orientasi politik domestik juga luar negeri Vanuatu.

Kata Kunci: Vanuatu, kepentingan nasional, kesamaan ras, pemimpin wilayah, orientasi politik


Full Text:

PDF

References


Daftar Pustaka

Buku

Bahar, S. (1996). Intergrasi Nasional. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Djopari, J. (1993). Pemberontakan Organisasi Papua Merdeka. Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.

Golub, A. (2016). Bernard Narokobi, The Melanesian Way, and the Law Reform Commission of Papua New Guinea. Manoa: Department of Anthropology, University of Hawai'i.

Hamid, Z. (1998). Politik di Melanesia. Jakarta: Pustaka Press.

Putrohari, R. D., & ,dkk. (2015). DIASPORA Melanesia di Nusantara. Jakarta: Direktorat Sejarah dan Nilai Budaya.

Syamsudin, N. (1989). Integrasi Politik di Indonesia. Jakarta: PT. Gramedia.

Widjojo, M. S. (2009). Papua Road Map: Negotiating The Past, Improving The Present, And Securing The Future. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Arikunto, S. (2014). Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Publk. Jakarta: Rineka Cipta.

Goldstein, J. S., & Pevehouse, J. C. (2010). International Relations. New York: Longman.

Holsti, K. (1995). International Politics: Framework of Analysis. New Jersey: prentice Hall.

Jackson, R., & Sorensen, G. (2009). Pengantar Studi Hubungan Internasional. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Jemadu, A. (2008). Politik Global dalam Teori dan Praktik. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Khotari, C. (2004). Research Metodology. Jaipur: New Age Intenational Publisher.

Mas'oed, M. (1994). Ilmu Hubungan Internasional: Disiplin dan Metodologi. Jakarta: PT Pustaka LP3ES.

Sarwono, S. W. (2015). Teori- Teori Psikologi Sosial. Jakarta: Rajawali Pers.

Sitepu, P. A. (2011). Studi Hubungan Internasional. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Strauss, A., & Corbin, J. (2003). Dasar-Dasar Penelitian Kualitatif:Tatalangkah dan Teknik-Teknik Teoritisasi Data. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Mas'oed, M. (1998). Studi Ilmu Hubungan Internasional: Tingkat Analisis dan Teorisasi. Yogyakarta: PAU-SS-UGM.

Artikel Jurnal

Drs. Berlian Helmy, M. (2019). Mematahkan Dukungan Vanuatu Terhadap Gerakan ULMWP (United Liberalization Movement For West Papua) Guna Menegakkan Kedaulatan NKRI. Jurnal Kajian Lemhannas RI, 21-27.

Putra, G. N., Legionosuko, T., & Madjid, A. (2019). INDONESIA'S STRATEGY FOR MELANESIAN SPEARHEAD GROUP (MSG) MEMBER IN FACING FREE PAPUA MOVEMENT PROPAGANDA: STUDY CASE OF REPUBLIC VANUATU. Jurnal Peperangan Asimetris, 31-44.

Sabir, A. (2018). Diplomasi Publik Indonesia terhadap Vanuatu dalam Upaya Membendung Gerakan Separatisme Papua. Jurnal Hubungan Internasional, 91-108.

Temaluru, T. B. (2016). Kepentingan Vanuatu Dalam Usaha Pemerdekaan Papua. Jurnal Analisis Hubungan Internasional, 572-583.

Yulizarti, F. (2018). DUKUNGAN VANUATU TERHADAP UNITED LIBERATION MOVEMENT FOR WEST PAPUA (ULMWP) DALAM MEMERDEKAKAN PAPUA BARAT TAHUN 2013-2017. Jurnal Ilmu Sosial dan Politik Jakarta, 15-27.

Zahidi, M. S. (2020). Analisis Kebijakan Luar Negeri Vanuatu Dalam Mendukung ULMWP Untuk Memisahkan Diri Dari Indonesia. Mandala : Jurnal Ilmu Hubungan Internasional, 65-78.

Fadhilah, M. (2019). Inkonsistensi Kebijakan Luar Negeri Melanesia Spearhead Group (MSG) dalam Isu Papua Barat: Studi Kasus Fiji dan Papua Nugini. Indonesian Perspective, 59-81.

Artikel dan Situs Resmi

Admin. (n.d.). Retrieved from https://www.dpr.go.id/jdih/index/id/352, diakses pada 5 Mei 2021

www.gov.vu. (n.d.). Retrieved from www.gov.vu/index.php/about/constitution-of-vanuatu diakses pada 8 Mei 2021

www.ulmwp.org. (n.d.). Retrieved from www.ulmwp.org diakses pada 7 Mei 2021

Artikel dan Situs Daring

admin. (2014, Maret 6). INDONESIA TEGAS MENOLAK PIDATO PM VANUATU. Retrieved from jubi.co.id: https://jubi.co.id/indonesia-tegas-menolak-pidato-pm-vanuatu/ , diakes pada 5 Mei 2021

Atienza, J. (2017, September 8). Penduduk Asli Australia, Aborigin Hingga Kini Masih Memperjuangkan Pengakuan. Retrieved from tribunnews.com: https://www.tribunnews.com/internasional/2017/09/08/penduduk-asli-australia-aborigin-hingga-kini-masih-memperjuangkan-pengakuan, diakses pada 6 Mei 2021

Cullwick, J. (2017, September 16). PS Koanapo says issue of West Papua now gone beyond the region. Retrieved from Daily Post: https://dailypost.vu/news/ps-koanapo-says-issue-of-west-papua-now-gone-beyond/article_d3f9f3f4-67ab-5bfb-b8d5-6200a27eb43a.html, diakses pada 6 Mei 2021

Elisabeth, E. (2017, November 22). Memahami akar masalah Papua dan penyelesaiannya: jangan gegabah. Retrieved from The Conversation: https://theconversation.com/memahami-akar-masalah-papua-dan-penyelesaiannya-jangan-gegabah-87785, diakses pada 6 Mei 2021

Hasan, R. A. (2019, September 30). Konstitusi hingga Benny Wenda, Ini Alasan Vanuatu Kerap Usik RI Soal Papua? Retrieved from Liputan6: https://www.liputan6.com/global/read/4075249/konstitusi-hingga-benny-wenda-ini-alasan-vanuatu-kerap-usik-ri-soal-papua, diakses pada 7 Mei 2021

Nurita, D. (2020, Desember 10). KontraS Catat 40 Aksi Kekerasan di Papua Sepanjang 2020. Retrieved from tempo.co: https://www.google.com/amp/s/nasional.tempo.co/amp/1413430/kontras-catat-40-aksi-kekerasan-di-papua-sepanjang-2020, diakses pada 7 Mei 2021

RDS, & AGE. (2019, September 29). Pidato di PBB, Vanuatu Singgung Dugaan Pelanggaran HAM Papua. Retrieved from CNN Indonesia: https://www.cnnindonesia.com/internasional/20190929112102-134-435076/pidato-di-pbb-vanuatu-singgung-dugaan-pelanggaran-ham-papua, diakses pada 7 Mei 2021

Sari, H. P. (2019, Agustus 8). Peneliti LIPI: Ada 4 Akar Masalah di Papua yang Belum Terselesaikan Pemerintah. Retrieved from kompas.com: https://nasional.kompas.com/read/2019/08/31/13143311/peneliti-lipi-ada-4-akar-masalah-di-papua-yang-belum-terselesaikan, diakses pada 7 Mei 2021




DOI: https://doi.org/10.31315/jpw.v2i1.4967

DOI (PDF): https://doi.org/10.31315/jpw.v2i1.4967.g4163

Refbacks

  • There are currently no refbacks.