Kajian Dampak Degradasi Sungai Progo Studi Kasus Penggalan Sungai Progo di Daerah Wiyu, Pundak Wetan dan Jomboran Yogyakarta

Authors

  • nandra nugroho Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta
  • Dicko Rizky Febriansanu Program Studi Teknik Geologi Institut Teknologi Sumatera

DOI:

https://doi.org/10.31315/jilk.v4i2.6748

Abstract

Penurunan atau degradasi pada penampang dasar Sungai Progo memang tidak bisa dilihat secara langsung tetapi dampak yang ditimbulkan akibat degradasi tersebut bisa diamati mulai dari penurunan muka air tanah hingga menyebabkan lereng – lereng pada tebing sungai menjadi rawan longsor. Salah satu dampak penurunan dasar Sungai Progo biasa diamati di Daerah Wiyu, Pundak Wetan dan Jomboran. Diindikasikan penurunan dasar sungai terjadi karena alih fungsi sungai menjadi kawasan pertambangan pasir dan batu yang dilakukan dari badan sungai. Tingkat bahaya erosi di lokasi penelitian masuk kategori moderat, hal ini menjadi pertimbangan besarnya erosi yang terjadi akan menimbulkan bahaya terjadinya longsor. Dari hasil analisis dan penggabungan peta penampang daerah Wiyu, Pundak Wetan dan Jomoran dapat dilihat penurunan muka air tanah berada pada sekitaran aliran Sungai Progo dengan tingkat penurunan kedalaman 5 – 10 meter.

Downloads

Published

2022-12-01

Issue

Section

Abstract and Article