Pemberitaan dan Persepsi Masyarakat Tentang Lingkungan Hidup di Media Cetak Lokal Provinsi Kalimantan Timur
DOI:
https://doi.org/10.31315/jik.v11i1.302Keywords:
Komunikasi Lingkungan, Persepsi dan media CetakAbstract
Salah satu fungsi dan peran media cetak lokal adalah untuk dapat mengkritisi pemerintah pada isu-isu lingkungan. Oleh karena itu tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat perhatian yang diberikan oleh surat kabar pada isu-isu lingkungan dengan mengidentifikasi berita; yakni Kaltim Pos dan Tribun Kaltim yang berhubungan dengan lingkungan dan diteruskan untuk menganalisis berita yang diterbitkan atau artikel dampak pada persepsi publik. Kami menggunakan analisis isi kuantitatif serta analisis kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah koran lokal yang beredar di Kalimantan Timur sedangkan sampel adalah dua media terbesar lokal di provinsi, yaitu Kaltim Pos dan Tribun Kaltim. Studi ini menyimpulkan bahwa kedua surat kabar (Kaltim Pos dan Tribun Kaltim) masih tetap minimum dalam melaporkan isu-isu lingkungan. Di sisi lain, persepsi masyarakat terhadap isu-isu lingkungan di Kaltim Pos dan Tribun Kaltim dirasakan berbeda oleh mahasiswa, LSM, akademisi dan pengusaha.References
Assegaf, DH. 1996. Jurnalistik Masa Kini: Pengantar Praktek Kewartawanan Indonesia. Jakarta:Ghalia Indonesia
Cox, Robert. 2010. Environmental Communication and the Public Sphere.NJ: Sage Publication.
Devito, Joseph. 1996. Komunikasi Antar Manusia. Edisi 5 (Alih Bahasa Maulana). New York: Harper Coller Publisher
Effendy, O.U. 1993. Dinamika Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
_____________.1986. Bagaimana Berlangsungnya Komunikasi: Komunikasi dan Modernisasi. Bandung: Simbiosa Rekatama.
Krippendorf, K. 1993. Analisis Isi: Pengantar Teori dan Metodologi. Jakarta. PT RajaGrafindo Persada.
Littlejohn, Stephen W. 1998. Theories of Human Communication. USA. Wadsworth Publishing Company.
McQuail, Denis. 1987. Teori Komunikasi Massa: Suatu Pengantar. Edisi kedua.Jakarta: Erlangga.
Mulyana, Deddy. 2007. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung:PT Remaja Rosdakarya.
Santana K, Septiawan. 2004. Jurnalisme Investigasi. Cetakan Kedua. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Schramm, Wilbur. 1986. Bagaimana Berlangsungnya Komunikasi dalam Onong Uchjana Effendy. Komunikasi dan Modernisasi. Bandung. Hal. 28
Severin, Werner J., James W. Tankard Jr. 2005. Teori Komunikasi: Sejarah, Metode, dan Terapan di Dalam Media Massa. Edisi Kelima. Jakarta:Prenada Media.
Sugiyono. 2005. Memahami Penelitian Kualitatif.Bandung: CV. Alfabeta.
Sumadiria, Haris. 2005. Jurnalistik Indonesia. Menulis Berita dan Feature. Bandung:Simbiosa Rekatama Media.
Jurnal Ilmiah:
Darmawi, Andika dan Susilastuti Dwi N. 2007. Analisis Isi Pemberitaan Kekerasan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di SKH Kompasdan SKH JawaPos.Jurnal Ilmu Komunikasi.UPN “Veteran” Yogyakarta.Vol.5.Nomor. 3. September-Desember.
Kurniawan, Eko. 2006. Studi Analisis Isi Pemberitaan Media Massa Tentang Lingkungan Hidup dan Implikasinya Terhadap Kebijakan Pengelolaan Lingkungan di Kabupaten Bangka. Tesis. Universitas Diponegoro.
Ronaning Roem, Elva. 2011. Persepsi Masyarakat Tentang Peran Media Cetak Lokal dalam Mitigasi Bencana Alam. Jurnal Ilmu Komunikasi. Vol.9 Nomor. 2. Mei-Agustus. Universitas Pembangunan Nasional. “ Veteran”. Yogyakarta.
Umar.2009. Persepsi dan Perilaku Masyarakat Dalam Pelestarian Fungsi Hutan Sebagai Daerah Resapan Air.Tesis.Universitas Diponegoro.
Yulianto Budi S. 2011. Jurnal Ilmiah Komunikasi MAKNA Vol.2 No.1, Pebruari 2011.
Tim redaksi Driyakarya (Eds.). 1993. Diskursus Kemasyarakatan dan Kemanusiaan. Gramedia Pustaka Utama.
Sumber Internet:
http://id.shvoong.com/social-sciences/ counseling/220578-teoriperbedaan-individu-oleh-melvin/ diakses tanggal 5 Desember 2012.
PPE Kalimantan. Peta Kerawanan dan Potensi Kerusakan Lingkungan Akibat Pemanfaatan SDA Kalimantan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in this journal agree to the following terms:
- Copyright remains with the author and gives rights to the Jurnal Ilmu Komunikasi as the priority to publish the article with an Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional License, which allows the article to be shared with acknowledgment of the author of the article and this journal as the place of publication.
- Authors can distribute the publication of their articles on a non-exclusive basis (for example: on university repositories or books) with notification or acknowledgment of publication in the journal Option
- Authors are allowed to post their work online (for example: on personal websites or in university repositories) before and after the submission process (see The Effect of Open Access)
Jurnal Ilmu Komunikasi is licensed under a Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional License.