Pengendalian Laju Erosi Di Area Reklamasi Pascatambang Batubara Loop 5 PT Kaltim Batumanunggal, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur

Reka Revara, Nandra Eko Nugroho

Sari


PT Kaltim Batumanunggal merupakan perusahaan pertambangan batubara dengan menggunakan sistem tambang terbuka. Aktivitas tersebut menjadi permasalahan penyebab penurunan produktivitas tanah, menyebabkan terjadinya erosi sehingga diperlukan upaya dalam penanganan melalui kegiatan reklamasi dan revegetasi untuk memperbaiki kualitas lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai laju erosi berdasarkan kemiringan lereng, tekstur tanah, dan kerapatan vegetasi di area reklamasi Pit Loop 5, hubungan dan pengaruh intensitas hujan terhadap laju erosi serta merekomendasikan arahan pengelolaan yang tepat dan sesuai berdasarkan jenis erosi yang terjadi. Metode yang digunakan dalam penelitian terdiri dari metode survei yang diperlukan untuk mengumpulkan data dengan purposive sampling berdasarkan kemiringan lereng, tekstur tanah, kerapatan vegetasi. Analisis laboratorium untuk pengujian sampel tanah dan metode matematis untuk memperoleh nilai laju erosi kemudian diuji analisis korelasi dan regresi linier sederhana untuk mengetahui hubungan dan pengaruh intensitas hujan terhadap laju erosi. Berdasarkan hasil pengukuran laju erosi didapatkan hasil pada kemiringan lereng agak landai pada AL.1/LP.27 dan AL.2/LP29 sebesar 2.474,83 ton/ha/tahun, pada L.1/LP.30 dan L.2/LP.31 sebesar 5.516,02 ton/ha/tahun, dan AC.1/LP.32 dan AC.2/LP.33 sebesar 8.709,17 ton/ha/tahun. Hasil uji korelasi dan regresi menggunakan aplikasi SPSS menunjukkan tingkat hubungan yang kuat antara laju erosi dan intensitas hujan dengan hasil pada kemiringan lereng agak landai 0,852 dan 77,9%, kemiringan lereng landai 0,847 dan 71,7%, kemiringan lereng agak curam 0,810 dan 65,6%. Arahan pengelolaan upaya pengendalian erosi melalui pembuatan Saluran Pembuangan Air (SPA) dan pengelolaan secara vegetatif.


Kata Kunci


Pertambangan; Reklamasi; Erosi; Intensitas Hujan

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Erfandi, D. (2017). Pengelolaan Lanskap Lahan Bekas Tambang: Pemulihan Lahan Dengan Pemanfaatan Sumberdaya Lokal (In-Situ). Jurnal Sumberdaya Lahan, 11(2):55-56. https://doi:121082/jsdl.v11n2.

Harahap, F. S., Oesman, R., Fadhillah, W., & Nasution, A. P. (2021). Penentuan Bulk Density Ultisol Di Lahan Praktek Terbuka Universitas Labuhanbatu. Jurnal Ilmu Pertanian, 6(2).

Manfarizah, Syamaum, & Nurhaliza, S. (2011). Karakteristik Sifat Fisika Tanah Di University Farm Stasiun Bener Meriah. Agrista, 15(1).

Nursa’ban, M. (2006). Pengendalian Erosi Tanah Sebagai Upaya Melestarikan Fungsi Lingkungan. Geomodia, 4(2), 93-116.doi:10.21831/gm.v4i2.19009.

Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia No : P.4/Menhut-II/2011 tentang Pedoman Reklamasi Hutan

Sumiyati, H. R. (2005). Tinjauan Terhadap Permasalahan Dalam Pengusahaan Pertambangan Batu Bara Di Indonesia. Risalah Hukum, 1-7.

Utomo, I. M. (2016). Ilmu Tanah Dasar-Dasar dan Pengelolaan. Yogyakarta: Andi.

Yarangga, P., Bachri, S., Tola, K. S. K., & Tukayo, R. K. (2021). Karakteristik Sifat Fisik Dan pH Tanah Pada Kebun Percobaan Anggori Universitas Papua. Jurnal Agrotek, 9(1):2620-8385.




DOI: https://doi.org/10.31315/psb.v6i1.14451

DOI (PDF): https://doi.org/10.31315/psb.v6i1.14451.g6812

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by-nc4.footer##

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

ISSN (Online): 2986-4062

This Journal indexed to : 

DESKRIPSI GAMBAR