Analisis Potensi Jenis Longsor Berdasarkan Karakteristik Geomekanika Batuan di Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta
DOI:
https://doi.org/10.31315/jilk.v3i1.3511Abstract
ABSTRAK
Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunung Kidul merupakan daerah yang memiliki potensi kejadian tanah longsor cukup besar. Banyaknya bidang diskontinuitas serta pelapukan menjadi faktor utama penyebab tanah longsor pada daerah Patuk dan sekitarnya. Tulisan ini bertujuan mengidentifikasi potensi jenis longsoran berdasarkan nilai geomekanika batuan. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian dengan studi literatur dengan metode pengumpulan data. Parameter geomekanika batuan yang digunakan sebagai bahan penelitian berupa tingkat pelapukan pada batuan, kerapatan bidang diskontinuitas (RQD), serta nilai kuat tekan batuan utuh. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 3 satuan batuan yang menyusun daerah penelitian yaitu Satuan Batupasir Tufan, Satuan Batupasir, serta Satuan Breksi Andesit. Daerah penelitian dibagi menjadi 5 satuan geologi teknik, yaitu Satuan Breksi Andesit 1 dengan kualitas batuan sangat baik, Satuan Breksi Andesit 2 dengan kualitas batuan sedang, Satuan Tufa dengan kualitas batuan buruk - baik, Satuan Batupasir Tufan dengan kualitas batuan sedang - baik dan Satuan Batupasir dengan kualitas batuan baik. Potensi jenis longsoran pada daerah penelitian berdasarkan analisis kinematika geomekanika batuan yaitu berjenis longsoran gelinciran (sliding) dengan bentuk longsoran busur (cicular failure), longsoran bidang (plane failure), dan longsoran baji (wedge failure). Perlu dilakukan mitigasi bencana untuk mengurangi maupun meniadakan resiko bencana tanah longsor pada daerah penelitian
Kata Kunci: longsoran, geomekanika, rock quality designation (RQD), tingkat pelapukan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
The copyright to this article is transferred to Jurnal Ilmiah Lingkungan Kebumian if and when the article is accepted for publication. Articles and all related material published are distributed under a a Creative Commons Attribution 4.0 International License.