Model Komunikasi Efektif bagi Perkembangan Kemampuan Berpikir Kreatif Anak
DOI:
https://doi.org/10.31315/jik.v8i3.135Keywords:
berpikir kreatif, gaya komunikasi, efektifAbstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh komunikasi antara anak dan orang tua dalam keluarga dan guru di sekolah dengan kemampuan siswa berpikir kreatif. Komunikasi anak dengan orang tua dan guru dalam penelitian ini adalah berbeda yang didasarkan pada tiga gaya komunikasi, meliputi: gaya komunikasi instruksional, partisipasi dan gaya delegasi komunikasi. Berdasarkan hasil analisis data, dapat diperoleh informasi bahwa: (1) komunikasi antara anak dan orang tua dan guru sangat penting untuk pengembangan kemampuan berpikir kreatif untuk anak. (2) Gaya komunikasi instruksional yang dikembangkan baik oleh orang tua dan guru sangat efektif bila disesuaikan dengan anak yang memiliki tingkat yang lebih rendah kemampuan berpikir kreatif, tapi partisipasi dan gaya delegasi komunikasi menjadi tidak efektif, (3) Gaya partisipasi komunikasi terbangun dengan baik oleh orang tua atau guru sangat efektif bila disesuaikan dengan anak yang memiliki tingkat kemampuan berpikir kreatif, namun gaya komunikasi instruksional dan delegasi tidak cukup efektif, (4) Gaya komunikasi delegasi dikembangkan dengan baik oleh orang tua atau guru sangat efektif jika disesuaikan dengan anak yang memiliki tingkat lebih tinggi kemampuan berpikir kreatifnya, sedangkan gaya komunikasi instruksional dan partisipasi akan tidak efektif.
References
Adiwikarta, Sudardja, 1988, Sosiologi Pendidikan: Isu dan Hipotesis Tentang Hubungan Pendidikan Dengan Masyarakat, Jakarta, DIKTI.
Arasteh, AR & Arasteh, 1976, Creativity In Human Developnent, New York, John Walley & Sons.
Arieti, S., 1976, Creatibity : The Magic Synthesis, New York, Basic Book.
Alisyahbana, S, Takdir, 1980, Kreativitas, Dian Rakyat, Jakarta.
Costa Berthur L, ed,1985, Dalam Suwarma, Pengembangan kemampuan berpikir dan Nilai IPS, D isertasi, Pascasarjana, IKIP, Bandung.
Clarc, B., 1983, Growing Up gipted, Ohio, Charles E.Merril.
Eshleman, J. Ross Cashion, Barbara G., 1983, Sociology, Boston, Little Brown and Company.
Fontana. D (ed)., 1981, Psychology for Teachers, London, The Britich Psychologyxal Society.
Fisher, B. Aubrey, 1986, Teori-teori Komunikasi, Penyunting Jalaluddin Rakhmat, Remaja Rosdakarya, Bandung.
Hurlock, E.B., 1979, Personality Development, New Delhi, Tata McGraw-Hill of India.
McKinnon, D.W., 1976, Architects, Personality Tipes, and Creativity, Dalam A. Rothenberg & C.R. Hausman (Eds), The Creativity Question, Durham University Press.
Guiford, J.P. , 1977, Way Beyond The IQ, Buffalo, Creative Learning Press.
———, 1950, Creativity, American Psychologist.
Rusidi, 1992, Dasar-dasar Penelitian dalam Rangka Pengembangan Ilmu, Program Pascasarjana, UNPAD, Bandung.
Solihat, 2005, Komunikasi Orang Tua dan Pembentukan Kepribadian Anak, Jurnal Komunikasi, Mediator Volume 6 Nomor 2, Desember 2005, Fakultas Komunikasi, UNISBA, Bandung.
Sanusi, Achmad, 1992, Pikiran Rakyat, 4 Juli. Supriadi, Dedi, 1989, Kreativitas dan Orang-orang Kreatif dalam Lapangan Keilmuan, Disertasi, Pascasarjana, IKIP, Bandung.
———, 1994, Kreativitas Kebudayaan dan Perkembaangan IPTEK, Alfabeta, Bandung.
Snedector, George W. & Cochran, 1968, Statistical Methods, New Delhi, Oxford & IBH Publishing.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in this journal agree to the following terms:
- Copyright remains with the author and gives rights to the Jurnal Ilmu Komunikasi as the priority to publish the article with an Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional License, which allows the article to be shared with acknowledgment of the author of the article and this journal as the place of publication.
- Authors can distribute the publication of their articles on a non-exclusive basis (for example: on university repositories or books) with notification or acknowledgment of publication in the journal Option
- Authors are allowed to post their work online (for example: on personal websites or in university repositories) before and after the submission process (see The Effect of Open Access)
Jurnal Ilmu Komunikasi is licensed under a Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional License.