Komunikasi, Budaya Toleran dan Nasionalisme di Lingkungan Civitas Akademika UPN Veteran Yogyakarta
DOI:
https://doi.org/10.31315/jik.v13i2.1455Keywords:
toleransi, nasionalisme, negara bangsa, visi, komunikasi dan budaya organisasiAbstract
Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsiakan komunikasi, budaya toleransi dan nasionalisme di antara anggota UPN Veteran Yogyakarta dan menggambarkan refleksi filosofi terkait dengan ideologi UPN Veteran Yogyakarta, doktrin dan tujuan utama dalam pendidikan. Penelitian ini adalah penelitian filosofi yang didasarkan pada sejumlah perspektif khususnya komunikasi, sosiologi dan organisasi. Data yang digunakan untuk mengetahui kondisi factual budaya toleransi anggota UPN Veteran Yogyakarta dan nasionalisme yang tercermin dari tindakan komunikasi dan praktekpraktek wacana. Untuk mengumpulkan data, peneliti menggunakan data sekunder yang dianalisis bagi interpretasi, holistic dan sintesis analitik. Hasilnya menunjukkan bahwa filosofi dan sejarah bangsa Indonesia pada masa lalu dan dotrin UPN Veteran Yogyakarta dan tujuan utamanya memiliki kesamaan sebagai dasar dan landasan berorganisasi. Indonesia sebagai negara bangsa dibangun oleh anak-anak muda yang kuliah di STOVIA. Di dalam statutanya, UPN Veteran Yogyaakarta mengajarkan untuk menghasilkan pemimpin nasionalis tulen. Konsep Indonesia dan label Indonesia merupakan sesuatu yang baru yang ditemukan oleh para mahasiswa STOVIA. Hal sama sekarang menjadi kewajiban mahasiswa di UPN Veteran Yogyakarta untuk memperkuat visi UPN Veteran Yogyakarta agar lebih kuat, lebih mapan dan lebih sejahtera dengan mendidik dan menghasilkan sumber daya manusia yang mempunyai perhatian pada permasalahan bangsa.References
Baker, Anton dan Charis Zubair.,1994, Metodologi Penelitian Filsafat, Yogyakarta:Kanisius.
Bailey, K, 1994, Sociology and New System Theory: Toward a theoretical Syntheses, Albany New York:State University of New York Press
Daneils, Tom D., Spiker, Barry K and Papa, Michel J, 1997, Perspectives on Organizational Communication, Boston: McGrawHill
Hamengku Buwono X, Sri Sultan, 2007, Merajut Keindonesiaan Kita, Jakarta: Gramedia.
Kartono, Kartini, 1990, Metodologi Riset Sosial, Bandung: Maju Mandar
Magnis Suseno, Frans, 2005, Filsafat Kebudayaan Politik, Jakata: Gramedia
Nugroho, Heru, “ The Political Economy of Higher Education:The University as an arena for struggle for power, in Vedi R Hadiz and Daniel Dhakidae, 2005, Social Power and Power in Indonesia, Pasir Panjang: ISEAS
Ricklefs, M.C., 1988, Sejarah Indonesia Modern 1200-2008, Jakarta: Serambi
Russel,Betrand, Pendidikan dan Tatanan Sosial, Y.O.I., Jakarta. (Tanpa tahun).
Suharto, Pitut, 1981, Capita Selecta, Maju setapak, Jakarta: Aksara Jaya Sakti.
Surata, Agus dan Tuhana Taufiq Andrianto, 2003, Widya Mwat Yasa, Yogyakarta: UPNPress.Suroso, 4 5 T a h u n UPN“Veteran”Yogyakarta ,U P N Press,Yogyakarta (Tanpa tahun)
Schein, Edgar H, 2010, Organizational Culture and Leadership, San Fransisco: Jossey Bass
Nonaka,Ikujiro and Takeuchi, Hirotaka, 1995, The Knowledge-Creating Company, New York: Oxford University Press
Sumber Media dan Arsip
Kompas, edisi 16 Oktober 2010.
Kompas, edisi 25 Oktober 2010.
Investor Daily, edisi, 18 Oktober 2010.
Sonny Keraf “Kesejahteraan Yang Berdaulat”, dalam Kompas, 11 Oktober 2010.
Sumarno Soedarsono, Kompas, 16 Oktober 2010.
Statuta UPN
Tap MPR Nomor II/MPR/1976
http//www.wikipedia.com. entryword “Bhineka Tunggal Ika”
http//www.wikipedia.com. entryword “Nasionalisme”
http//www.wikipedia.com.entryword “Budaya”.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in this journal agree to the following terms:
- Copyright remains with the author and gives rights to the Jurnal Ilmu Komunikasi as the priority to publish the article with an Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional License, which allows the article to be shared with acknowledgment of the author of the article and this journal as the place of publication.
- Authors can distribute the publication of their articles on a non-exclusive basis (for example: on university repositories or books) with notification or acknowledgment of publication in the journal Option
- Authors are allowed to post their work online (for example: on personal websites or in university repositories) before and after the submission process (see The Effect of Open Access)
Jurnal Ilmu Komunikasi is licensed under a Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional License.